Monitorday.com – Marcell Darwin terus menunjukkan keseriusannya dalam mendalami agama Islam, hampir lima tahun setelah memeluk agama ini.
Didukung oleh istrinya, Nabila Faisal, Marcell secara konsisten berproses untuk meningkatkan kualitas ibadahnya.
Nabila Faisal mengungkapkan pengamatannya terhadap perjalanan spiritual Marcell sejak mereka belum menikah. Menurut Nabila, Marcell adalah sosok yang taat dalam beribadah, baik saat masih menganut agama Katolik maupun setelah memeluk Islam.
“Marcell sebelumnya Katolik, tapi menurut saya dia selalu konsisten dalam ibadahnya. Baik dulu maupun sekarang sebagai seorang Muslim, dia punya dedikasi yang kuat dalam menjalankan agamanya,” ucap Nabila Faisal di Tendean, Jakarta Selatan, pada Rabu (3/7/2024).
Nabila juga mengungkapkan kagumnya terhadap perkembangan Marcell dalam beribadah, yang kini tidak hanya melaksanakan kewajiban ibadah Islam tetapi juga ibadah sunnah seperti tahajud.
Meskipun bukan mualaf seperti suaminya, Nabila mengaku belajar banyak dari Marcell tentang ketekunan dalam beribadah.
“Saya melihat perubahan dari Marcell yang awalnya hanya melakukan salat Maghrib, kini sudah rutin lima waktu dan bahkan tahajud. Saya terkesima dan merasa masih harus banyak belajar untuk menjadi seorang Muslim yang lebih baik,” ujarnya.
Marcell Darwin juga telah membiasakan diri untuk selalu menunaikan shalat di masjid saat subuh, suatu kebiasaan yang menginspirasi Nabila meskipun terkadang membuatnya merasa malu karena perbedaan tingkat kedisiplinan dalam beribadah.
“Dia selalu mengingatkan saya untuk bangun subuh dan shalat di masjid. Ini adalah motivasi bagi saya untuk lebih rajin dalam beribadah,” tambah Nabila.
Marcell sendiri menyatakan motivasinya yang sederhana untuk terus memperdalam agama dan meningkatkan ibadahnya, dengan harapan menjadi pribadi yang lebih baik setiap harinya.
“Bagi saya, motivasinya sederhana, yaitu ingin menjadi lebih baik dan terus belajar dalam agama,” ujar Marcell.
Perjalanan spiritual Marcell Darwin dan dukungan Nabila Faisal menunjukkan komitmen mereka dalam mengembangkan nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan sehari-hari.