Monitorday.com – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, mengucapkan selamat kepada para lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) bagi Guru Tertentu 2024 dari Universitas Ahmad Dahlan.
Dalam kesempatan itu, beliau mengajak para guru untuk menjadi teladan bagi peserta didik dan terus berupaya meningkatkan kualitas diri dalam mengemban tugas mulia sebagai pendidik.
“Selamat kepada bapak dan ibu guru yang telah berhasil menyelesaikan PPG Bagi Guru Tertentu ini. Semoga pengalaman yang didapatkan bisa menjadi modal berharga untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme sebagai pendidik,” ujar Abdul Mu’ti dalam keterangan resminya pada Senin (3/2/2025).
Abdul Mu’ti mengingatkan bahwa peran guru sangat krusial dalam peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia. Menurutnya, guru bukan hanya sekadar pengajar, tetapi juga mentor, motivator, inspirator, dan sosok teladan yang sangat dibutuhkan, terutama di era digital yang berkembang pesat.
Meskipun teknologi terus berkembang, peran guru tetap tidak tergantikan dalam mencetak generasi yang siap menghadapi tantangan zaman.
“Guru adalah sosok yang tidak bisa digantikan oleh teknologi. Kehadirannya memberikan harapan baru bagi murid untuk mendapatkan ilmu dan pengetahuan yang lebih baik,” tambah Abdul Mu’ti.
Mendikdasmen juga menekankan pentingnya pengembangan kompetensi guru yang berkelanjutan. Ia menyatakan bahwa pemenuhan kualifikasi pendidikan bagi para guru masih perlu diperhatikan.
Untuk itu, Kemendikdasmen akan memberikan bantuan kepada guru yang belum memiliki gelar D4/S-1 untuk melanjutkan pendidikan mereka.
Selain itu, Kemendikdasmen menggandeng Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) dan perguruan tinggi yang terakreditasi unggul untuk mendukung kualitas pembelajaran guru.
“Pelatihan-pelatihan juga akan terus dihidupkan, terutama yang berfokus pada peran guru sebagai konselor bagi peserta didik. Kami yakin bahwa dengan terus belajar dan berkolaborasi dengan lembaga pendidikan yang unggul, guru akan semakin terampil dan profesional,” jelasnya.
Abdul Mu’ti mengingatkan bahwa proses mengajar bukan hanya rutinitas, melainkan sebuah upaya untuk terus meningkatkan kualitas diri sebagai seorang pendidik.
“Setelah menyelesaikan PPG, guru harus terus belajar dan berkembang agar bisa memberikan dampak positif yang lebih besar bagi murid-muridnya,” ujarnya.
“Saya berharap, kegiatan mengajar yang dijalani bukan hanya menjadi kewajiban, tetapi juga menjadi kesempatan untuk mengasah diri menjadi guru yang lebih baik di masa depan,” pungkas Abdul Mu’ti.