Connect with us

News

Mendikdasmen Tekankan Pentingnya Pemerataan Pendidikan Berkualitas di Indonesia

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, menegaskan bahwa tantangan terbesar Kemendikdasmen adalah memastikan setiap anak Indonesia, baik di kota maupun di pedesaan, mendapatkan pendidikan yang berkualitas.

Hal ini disampaikan dalam kunjungannya ke Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Rabu (4/12), sebagai bagian dari upaya mendorong pemerataan pendidikan di Indonesia, terutama di wilayah Indonesia Timur yang masih mengalami kesenjangan kualitas pendidikan.

Dalam keterangan resminya, Menteri Mu’ti menyatakan, “Kami memiliki visi Pendidikan Bermutu untuk Semua, yang berarti tidak ada satu pun anak Indonesia yang tertinggal dalam memperoleh pendidikan yang layak dan berkualitas. Ini adalah komitmen kami yang berlandaskan pada Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional.”

Ia menegaskan bahwa pendidikan yang bermutu adalah hak setiap warga negara yang harus dipenuhi.

Kunjungan ini bertujuan untuk menyampaikan kebijakan yang mendorong pemerataan pendidikan dan peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia Timur. Menteri Mu’ti menyampaikan bahwa pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas adalah tujuan utama pemerintah dalam mengelola pendidikan di Indonesia.

Menurutnya, upaya untuk mengurangi kesenjangan kualitas pendidikan antara Pulau Jawa dan daerah lainnya, terutama di Indonesia Timur, menjadi fokus utama pemerintah.

“Kami menyadari bahwa kesenjangan kualitas pendidikan masih menjadi tantangan besar, khususnya di Nusa Tenggara Timur. Kami berkomitmen untuk mengurangi kesenjangan ini dengan kebijakan yang inklusif dan berbasis kebutuhan daerah,” ujar Mendikdasmen.

Salah satu langkah yang diambil adalah meningkatkan kualitas tenaga pendidik, yang menjadi elemen kunci dalam menciptakan pendidikan bermutu.

“Guru adalah ujung tombak pendidikan. Kami fokus meningkatkan kompetensi dan profesionalisme mereka dalam pengajaran dan pembimbingan,” tambahnya.

Kemendikdasmen juga berupaya mengoptimalkan peran lembaga-lembaga yang terkait dengan kualitas pendidikan, seperti Badan Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) dan Balai Guru Penggerak.

Mendikdasmen berharap semua pihak terkait dapat bekerja sama untuk meningkatkan kualitas pendidikan, terutama di wilayah yang membutuhkan perhatian lebih.

Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Fajar Riza Ul Haq, yang juga hadir dalam kesempatan ini, mengungkapkan kebanggaannya bisa kembali ke NTT.

“NTT selalu menjadi tempat yang spesial bagi kami. Kami berkomitmen untuk memastikan pendidikan di NTT berkembang lebih baik dengan kualitas setara daerah lain di Indonesia,” kata Fajar.

Fajar juga menegaskan pentingnya pemerataan pembangunan pendidikan di seluruh Indonesia, khususnya di wilayah Indonesia Timur.

“Kami ingin memastikan pembangunan pendidikan di Indonesia Timur tidak tertinggal. Dengan semangat Indonesia Sentris, kami akan terus bekerja keras untuk menciptakan SDM unggul di wilayah 3T (Terdepan, Terpencil, Tertinggal),” tutupnya.

Komitmen pemerintah untuk memajukan pendidikan di seluruh Indonesia, dengan fokus pada daerah-daerah yang membutuhkan perhatian lebih, diharapkan dapat menciptakan pemerataan kualitas pendidikan, terutama di Indonesia Timur.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



News11 minutes ago

Desak Copot Miftah Maulana, Istana Respon Begini

News28 minutes ago

Mendikdasmen Tekankan Pentingnya Pemerataan Pendidikan Berkualitas di Indonesia

News46 minutes ago

Prabowo Apresiasi Peranan Muhammadiyah dalam Membangun Bangsa

News1 hour ago

Sosok Gus dan Si Goblok

News10 hours ago

Kader Muhammadiyah Masuk Kabinet Merah Putih, Haedar Nashir Ucapkan Terima Kasih ke Prabowo

Sportechment10 hours ago

Gabung Wecord, Jaz Rowe Siap Ramaikan Blantika Musik Indonesia

News11 hours ago

Pedagang Es Teh Dapat Hadiah Umrah Usai Dihina Gus Miftah

Migas11 hours ago

Wow! Pertamina Catat Pendapatan Hampir Tembus Rp1.000 Triliun

News20 hours ago

Presiden Korea Selatan Deklarasikan Darurat Militer, Ada Apa?

Keuangan21 hours ago

TASPEN Sabet Penghargaan Bergengsi di Good Corporate Governance Award 2024

Infrastruktur21 hours ago

Dewan Komisaris Jasa Marga Tinjau Persiapan Jalan Tol Trans Jawa Jelang Libur Nataru

News21 hours ago

Hari Disabilitas Internasional: KAI Perkuat Komitmen Layanan Ramah Disabilitas

News21 hours ago

Dukung Program 3 Juta Rumah, PLN Siap Pasok Listrik di Berbagai Daerah

Sportechment22 hours ago

STY Sebut Negara Ini Jadi Lawan Berat Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Ruang Sujud22 hours ago

Pesepak Bola Ini Tolak Kenakan Ban Pro LGBT, Ini Kisahnya!

Sportechment22 hours ago

Krisis Finansial Hantui KTM: Masa Depan Penantang Ducati di MotoGP Terancam

Sportechment23 hours ago

2 Syarat Persib Bandung Melenggang ke Babak 16 Besar ACL Two

News23 hours ago

Israel dan Hizbullah Saling Tuduh Langgar Gencatan Senjata, Begini Kronologinya

News24 hours ago

Mendikdasmen Ajak Semua Pihak Tingkatkan Pendidikan Inklusif bagi Disabilitas

Ruang Sujud1 day ago

Arkeolog Temukan Tulisan Tertua Di Dunia. Ternyata Di Sini Tempatnya!