Connect with us

News

Muchlas Rowi: Perguruan Tinggi Muhammadiyah Komitmen Beri Pendidikan Terbaik bagi Anak Bangsa

Faisal Maarif

Published

on

Montorday.com – Lewat perguruan tinggi yang didirikan, Muhammadiyah turut berupaya mencerdaskan kehidupan bangsa, dengan terus membangun sinergi dengan negara. Pernyataan ini terungkap dalam Bincang Online yang digelar oleh Universitas Yarsi, bertajuk “Sinergitas Tingkatkan APK Bermutu dan Berkeadilan” pada Kamis (14/9/2023).

Wakil Bendahara Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Muhammad Muchlas Rowi memaparkan bagaimana Muhammadiyah melalui perguruan tingginya turut berperan mencerdaskan kehidupan bangsa sebagaimana amanat dari Undang-Undang Dasar.

Pertama, Muchlas menyoroti soal tingginya toleransi di Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah (PTMA). Menggutip Prof. Rhenald Kasali, ia mengugkap bahwa di Perguruan Tinggi Muhammadiyah, sudah tidak ada isu intoleransi dan segregasi. Muchlas mencontohkan, misalnya Indonesia timur, dimana hampir mayoritas mahasiswa yang berkuliah di perguruan tinggi Muhammadiyah adalah non muslim.

“Kalau kita bicara di Universitas Muhammadiyah Sorong itu sekitar 90% itu semuanya dari non-muslim. Tetapi Muhammadiyah bisa diterima di sana. Malah kalau berbicara tentang UMK itu sering diplesetkan. Dari Universitas Muhammadiyah Kupang. Tapi displesetkan jadi Universitas Muhammadiyah Kristen,” kata Muchlas.

“Makanya kan muncul penelitian yang itu dilakukan oleh Prof. Mu’ti, Sekjen Muhammadiyah dengan Mas Fajar dari Ma’arif Institute itu muncul sebuah varian, yang kemarin didiskusikan, yaitu Krismuha atau Kristen Muhammadiyah,” jelasnya.

Menurut Muchlas, hal itu juga menjadi bagian dari pemerataan akses dari kampus Muhammadiyah, yang ada di seluruh Indonesia, dari bagian barat, di Aceh hingga ke timur, di Papua.

Muchlas menegaskan, semuanya sepakat bahwa kemajuan bangsa itu dibangun dari SDM yang unggul. Oleh karenanya perguruan tinggi menjadi salah satu faktor penting, karena lewat pendidikan, kualitas SDM tersebut dapat ditingkatkan.

Muhammadiyah, menurut Muchlas telah menyadari hal ini, sehingga banyak perguruan tinggi milik muhammadiyah berdiri yang jumlahnya kini telah mencapai 171 PTMA. Bahkan kesadaran membangun SDM ini telah ada sebelum Indonesia merdeka. Ketika Muhammadiyah mendirikan sekolah-sekolah dan perguruan tinggi.

Tak hanya membangun, Muhammadiyah pun berupaya memeratakan kualitasnya demi memberikan pelayanan pendidikan yang terbaik bagi anak bangsa. Saat ini, sebanyak 615.388 mahasiswa berkuliah di kampus Muhammadiyah.

“Baik di universitas, sekolah tinggi, institut, maupun politeknik, semuanya ditingkatkan. Bahkan hingga dilakukan merger, demi meningkatkan kualitas layanan pendidikan yang diberikan,” terangnya.

“Dari 66 perguran tinggi uggulan, 7 diantaranya ialah dari Muhammadiyah. Jadi artinya ini lebih dari 10 persennya adalah kampus Muhammadiyah,” tambah Muchlas.

Tak hanya itu, Muhammadiyah juga berupaya meningkatkan kualitas pengajar dengan berbagai program. Antara lain meningkatkan jumlah doktor melalui program 5000 doktor. “Meskipun karena kami ini PTS, yang bisa dibilang sebagai anak tiri, harus berjuang untuk mewujudkannya. Berbeda dengan PTN sebagai anak kandung, yang bahkan tidak minta pun mereka dikasih,” cetus Muchlas.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



Perkebunan16 hours ago

PTPN IV Regional III Raih SNI Awards 2024 Berkat Kategori Ini

News16 hours ago

Wapres Gibran Minta PPDB Zonasi Dihapus, Mendikdasmen Respon Begini

Sportechment16 hours ago

Wow! Neymar Beli Penthouse Seharga Rp 866 Miliar di Dubai

Sportechment17 hours ago

Kata-kata Bojak Hodak Usai Persib Bandung Sukses Amankan 3 Poin di Kandang

Sportechment17 hours ago

FIFA Club Management Workshop, Erick Thohir: Perkuat Posisi Sepak Bola Indonesia di Pentas Dunia,

Ruang Sujud18 hours ago

Luar Biasa! Trump Pilih Sosok Muslim Ini Sebagai Anggota Kabinet

News21 hours ago

Presiden Iran Umumkan Kepindahan Ibukota Dari Teheran

Ruang Sujud1 day ago

Keren! Mahasiswa UGM Gelar Deklarasi Anti Miras

Ruang Sujud1 day ago

Alhamdulillah! Ribuan Narapidana Maroko Ini Jadi Penghafal Al Qur’an

News2 days ago

ICC Terbitkan Surat Penangkapan, Benjamin Netanyahu Resmi Jadi Buronan

News2 days ago

Mendikdasmen Soal Kelas Coding Jadi Mata Pelajaran Pilihan

Sportechment2 days ago

Erick Thohir: Timnas Indonesia Raksasa yang Tertidur

Migas2 days ago

Perkuat Ketahanan Energi, Pertamina Rampungkan Terminal LPG Bima

Sportechment2 days ago

Kenapa Mobil Hybrid Tak Diberi Intensif? Ini Alasan Kemenkeu

Ruang Sujud2 days ago

Islamofobia Meningkat, Muslim Inggris Banyak Yang Ingin Pindah

News2 days ago

Resmi Jadi Ketua KPK, Intip Profil Singkat Setyo Budiyanto

Logistik2 days ago

Sumbangsih Nyata PT KAI untuk Ribuan Putra-Putri TNI/Polri, Apa Saja?

Ruang Sujud2 days ago

Resah Karena Ujian Hidup, Begini Nasehat Ustadz Adi Hidayat

News2 days ago

Budi Gunawan: 97 Ribu Anggota TNI-Polri Diduga Main Judi Online

Logistik2 days ago

Transformasi Pelindo Dukung Biaya Logistik Kompetitif