Monitorday.com – Netralitas bagi prajurit TNI Angkatan Udara adalah suatu keniscayaan. Dengan menjunjung tinggi prinsip netralitas,TNI Angkatan Udara turut serta dalam membangun representasi yang kuat bagi demokrasi Indonesia.
Hal tersebut ditegaskan Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Wakil Kepala Staf Angkatan Udara (Wakasau) Marsdya TNI A. Gustaf Brugman saat membuka acara Apel Komandan Satuan tahun 2023 di Gedung Puri Ardhya Garini Halim Perdanakusuma, Kamis (23/11/2023).
Kasau berharap kegiatan ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan para Ka Satker dan Komandan Satuan sekaligus menjadi pedoman dalam melanjutkan tugas ke depan.
“Para Komandan dapat terus beradaptasi, berinovasi, dan terus berbuat yang terbaik, sesuai dengan tugas dan peran yang dijalankan di satuan masing-masing, dalam upaya kita bersama untuk memajukan TNI Angkatan Udara,” ujar Kasau.
Apel yang diadakan secara daring dan luring ini diikuti oleh para Ka Satker dan Komandan Satuan TNI Angkatan Udara di seluruh Indonesia dengan mengusung tema “Netralitas TNI Berlandaskan Jati Diri Pada Pemilu 2024, Dalam Rangka Mewujudkan TNI AU Yang Disegani di Kawasan, Guna Memperkuat Demokrasi Menuju Indonesia Maju”.
Berlangsung selama satu hari Apel ini menghadirkan 4 narasumber yakni Moses Caersar Assa, Tenaga Ahli Bid. Pertahanan Komisi I DPR RI yang menyampaikan materi terkait Peran TNI dalam memperkuat demokrasi menuju Indonesia maju.
Apel dihadiri pula Prof Muchlis Hamdi Staf Khusus Kemendagri Bid. Pemerintahan yang menyampaikan tentang TNI sebagai pengawal demokrasi, dan Asrena Kasau Marsda TNI Wayan Superman yang menyampaikan terkait kesiapan TNI AU dalam menyambut kedatangan alutsista.
Serta, Ketua Dewan Pers Ibu Dr. Ninik Rahayu yang menyampaikan materi tentang keharmonisan rumah tangga.
Hadir pada kesempatan tersebut Pangkoopsudnas Marsdya TNI M. Tonny Harjono, Dankodiklatau Marsdya TNI Ir. Tedi Rizalihadi, serta segenap pejabat TNI AU lainnya.