Monitorday.com – Kesungguhan Baharin Osman, 60 tahun, menabung selama 35 tahun terbayar ketika ia dan istrinya mampu menunaikan ibadah haji bersama delapan anak dan empat menantunya.
Baharin yang berasal dari Bintulu, Sarawak, Malaysia ini mengatakan, kesabaran dan tekad yang tinggi membuktikan tidak ada yang mustahil, apalagi melihat mendiang kakeknya mampu melakukannya sehingga seluruh anaknya mampu menunaikan ibadah haji di usia muda.
“Saya mulai menabung sejak mereka lahir hanya dengan uang RM50. Begitu mendapat akta kelahiran dari Badan Pendaftaran Nasional (JPN), saya langsung buka rekening dan mendaftarkannya satu per satu anak,” ujarnya dikutip Sinar Harian.
“Bisa dikatakan semua anak saya sudah memiliki rekening Tabung Haji (TH) dalam waktu seminggu setelah lahir dan terdaftar haji.”
“Alhamdulillah hasilnya sekarang semua anak dan menantu saya bisa menunaikan ibadah haji sekaligus,” ujarnya saat ditemui awak media, baru-baru ini.
Baharin bersama istri dan delapan anaknya serta empat menantunya termasuk di antara 31.600 jamaah haji musim 1445H/2024M.
Menurut Baharin, agar tetap konsisten, ia akan memastikan jumlah tabungannya disisihkan segera setelah gaji diterima setiap bulannya.
“Jika kami melakukan pemotongan setiap bulan, berarti kami telah menyisihkan uang dan hanya menggunakan sumber daya yang ada.”
“Yang penting adalah kita mengelola uang itu setelah semua pemotongan dilakukan. Sulit tapi percayalah nanti ada manisnya,” jelasnya.
Baharin menambahkan, menunaikan ibadah haji bersama keluarga termasuk menantu bukanlah hal yang mudah.