Monitorday.com – Hamas mengatakan telah memulai konsultasi untuk memilih pemimpin baru setelah pembunuhan kepala politiknya, Ismail Haniyah.
“Para pemimpin gerakan ini telah memulai proses konsultasi yang luas di dalam hirarki dan lembaga-lembaga penasihat,” kata Hamas dalam sebuah pernyataan.
Pernyataan tersebut mengatakan pembunuhan Haniyah akan membuat Hamas dan perlawanan Palestina lebih kuat dan lebih bertekad.
Hasil konsultasi akan segera diumumkan jika selesai.
Ismail Haniyah dibunuh di Teheran dalam serangan yang dituduhkan kepada Israel oleh pejabat Iran, di mana pengawalnya juga terbunuh.
Iran dan proksinya di Timur Tengah berjanji akan membalas pembunuhan Ismail Haniyah, sementara Israel belum memberikan komentar langsung.
Haniyah berada di Teheran untuk menghadiri pelantikan Presiden Iran Masoud Pezeshkian.
Setelah pemakaman di Teheran yang dipimpin oleh Ali Khamenei, jenazah Haniyah diterbangkan ke Doha untuk dimakamkan.