Monitorday.com – Beredar isu di media sosial adanya perpecahan antara Presiden Jokowi dengan Ketua umum PDIP, Megawati Sukarnoputri. Hal ini dikaitkan dengan video viral saat Megawati meremehkan Jokowi, serta di potongan video lain, Megawati menghempas tangan Jokowi saat digandeng.
Hal itu dikaitkan dengan pencalonan Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Jokowi, sebagai cawapres Prabowo Subianto. Namun isu ini dibantah oleh Politisi PDIP Guntur Romli. Ia menegaskan, video tersebut hanyalah framing yang sengaja dibuat oleh pihak tertentu.
“Framing yang dilakukan lawan seolah-olah Ibu Mega menepis tangan Pak Jokowi dan berbuat kasar. Framing itu tujuannya agar pendukung Pak Jokowi benci ke Ibu Mega,” kata Guntur Romli, Kamis (26/10).
Padahal, kata Guntur, Mega dan Jokowi merupakan dua sosok yang masih berhubungan baik hingga saat ini. “Ibu Mega nangis-nangis bela Pak Jokowi,” ungkapnya.
Guntur pun menjelaskan, yang sebenarnya terjadi yakni Megawati melepas tangan Jokowi dan Ganjar lantaran Megawati hendak berbicara dengan Jokowi. Selain itu, menurutnya, sejak awal Megawati juga yang meminta agar digandeng oleh Jokowi dan Ganjar.
“Video yang diedit itu kan slow motion, kemudian dipotong, kalau Ibu Mega yang menjulurkan tangannya ke Pak Jokowi dan Mas Ganjar agar digandeng, Ibu Mega yang menjulurkan tangannya untuk digandeng. Setelah di bawah, Ibu Mega melepaskan pegangan tangan dari Pak Jokowi dan Pak Ganjar karena ingin bicara dengan Pak Jokowi,” jelasnya.