Monitorday.com – PT Pupuk Indonesia (Persero) melaksanakan kegiatan penyaluran hewan kurban dalam rangka Hari Raya Idul Adha 1445 H. Sebanyak 329 hewan kurban, termasuk sapi dan kambing, telah diserahkan kepada lebih dari 275.844 penerima manfaat di berbagai wilayah di Indonesia.
Direktur Utama PT Pupuk Indonesia, Rahmad Pribadi, secara simbolis menyerahkan hewan kurban tersebut kepada perwakilan penerima manfaat di Kantor Pupuk Indonesia, Jakarta Barat.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan yang dikenal dengan nama “Berkah Bersama Pupuk Indonesia”.
Rahmad Pribadi menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk syukur perusahaan atas dukungan yang diberikan oleh masyarakat selama operasional Pupuk Indonesia Grup.
“Keberadaan perusahaan dan kita sebagai individu harus memberikan manfaat. Kegiatan ini menunjukkan internalisasi nilai kebermanfaatan di Pupuk Indonesia Grup berjalan dengan baik,” ujarnya.
Berikut adalah kontribusi anak perusahaan Pupuk Indonesia dalam penyaluran hewan kurban:
- PT Petrokimia Gresik: 22 ekor sapi dan 98 kambing di Gresik, Surabaya, Lamongan, Jombang, termasuk Pondok Pesantren Tebuireng.
- PT Pupuk Kujang: 16 sapi dan 4 kambing di Cikampek dan Karawang.
- PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim): 30 ekor sapi di Bontang, Balikpapan, dan Papua.
- PT Pupuk Iskandar Muda: 23 sapi dan 2 kambing di Aceh Utara.
- PT Pupuk Sriwidjaja Palembang: 74 sapi dan 33 kambing di Palembang, Jakarta, Lampung, serta wilayah sekitar kantor perwakilan Pusri di Jawa Timur, Jawa Tengah, Cilacap, Yogyakarta.
- PT Pupuk Indonesia: 18 sapi di Jakarta, Garut, Indramayu, dan Bandung.
Selain itu, anak perusahaan nonpupuk juga turut serta dalam kegiatan ini:
- Rekayasa Industri: 3 kambing di Jakarta.
- Pupuk Indonesia Niaga: 1 sapi dan 1 kambing di Jakarta.
- Pupuk Indonesia Logistik dan Pupuk Indonesia Utilitas: masing-masing 1 sapi di Tomang dan Gresik.
- Perkumpulan Istri Karyawan Pupuk Indonesia (PIKA PI) Group: 2 sapi di Jakarta.
Rahmad Pribadi menegaskan bahwa sebelum didistribusikan kepada penerima manfaat, semua hewan kurban telah melalui proses pemeriksaan kesehatan oleh dokter hewan.
Hal ini sesuai dengan syariat Islam yang menjamin keamanan konsumsi dan memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat.