Monitorday.com – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menyepakati akan membagikan dividen sebesar Rp 855,56 miliar untuk tahun buku 2023.
Kinerja perusahaan tumbuh 33,8 persen secara tahunan menjadi Rp 5,7 triliun dan menghasilkan return on equity hampir 17 persen.
Direktur Utama BSI Hery Gunardi menyatakan bahwa 15 persen dari laba bersih tahun 2023 atau sekitar Rp 855,56 miliar akan dibagikan sebagai dividen.
Hery menjelaskan nilai dividen per lembar saham (DPS) adalah Rp 18,54.
Dividen tahun ini meningkat dua kali lipat dibandingkan dividen tahun 2022 yang sebesar Rp 426,01 miliar.
Rasio dividen yang dibagikan tahun ini adalah 10 persen, dengan besaran dividen per lembar saham Rp 9,24 pada tahun 2022.
Hery menyebutkan bahwa dividen tahun 2023 yang meningkat 100 persen menunjukkan kinerja perusahaan yang solid.
Sebanyak 20 persen dari laba bersih tahun 2023 disisihkan sebagai cadangan wajib perseroan.
Sisa 65 persen laba bersih akan dialokasikan sebagai laba ditahan untuk mendukung pertumbuhan dan ekspansi perusahaan pada tahun 2024.