Monitorday.com – Surya Citra Media (SCM) Grup ditunjuk menjadi official brodcaster kompetisi Piala Dunia U-17 2023, yang akan berlangsung mulai 10 November hingga 2 Desember mendatang. Tak hanya bertugas menghadirkan tayangan, SCM juga diberi kepercayaan oleh FIFA untuk memproduksi siaran pertandingan.
Direktur Programming SCM Harisiwi Achmad mengatakan, pihaknya akan berperan mendistribusikan tayangan ke saluran-saluran di berbagai belahan dunia yang ingin ikut menyajikan pertandingan Piala Dunia U-17 2023.
“Kami sangat serius di SCM sebagai official broadcaster. Seluruh 52 pertandingan (Piala Dunia U-17 2023) nanti, kami akan tayangkan secara live. Ada di multiplatform kami, yakni SCTV-Indosiar, di Vidio, NEX Parabola, Mentari dan di Moji,” ujarnya, di Jakarta Selasa (3/10).
PSSI terus berupaya menyempurnakan berbagai persiapan demi kesuksesan Indonesia sebagai tuan rumah. Empat stadion terpilih terus dilakukan pembenahan sesuai dengan standar yang diterapkan oleh FIFA hingga dapat mendukung kesempurnaan seluruh pertandingan yang berlangsung serta kenyamanan bagi seluruh pendukung kesebelasan yang hadir langsung.
Seperti dikethui Indonesia sebagai tuan rumah telah menyiapkan empat stadion terbaik berstandar internasional untuk menjadi venue seluruh 52 pertandingan, yakni Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Surakarta), Jakarta International Stadium (Jakarta), dan Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya).
Masyarakat di seluruh penjuru Tanah Air hingga pendukung kesebelasan seluruh negara yang bertanding, diberi kemudahan untuk memperoleh tiket menonton langsung dengan cara mengakses laman resmi FIFA yang telah dibuka sejak tanggal 16 September 2023 lalu.
PSSI juga terus mendukung persiapan yang dilakukan oleh skuad Indonesia U-17 di bawah asuhan Bima Sakti. Ketua Umum PSSI Erick Thohir berharap perhelatan ini jadi momen penegas kebangkitan sepakbola Indonesia dan menjadi momen yang tepat untuk menujukkan kepada dunia bahwa negara kita bisa menjadi tuan rumah yang baik.
“Menjadi tuan rumah event akbar merupakan kebanggaan buat bangsa kita. Kami butuh dukungan semua pihak untuk menyukseskannya. Kita tak mau bersenang hati dengan hanya menjadi penyelenggara turnamen saja, kami berharap apresiasi dari FIFA untuk kemudian memberi kesempatan buat kita menggelar turnamen berskala lebih besar lagi,” kata Erick.