Monitorday.com – PT Sang Hyang Seri (SHS) akan membangun pusat perbenihan padi nasional terbesar di Indonesia, dengan dukungan Badan Pangan Nasional, ID Food, PT Pupuk Indonesia, dan Perum Bulog.
Pada 18 September 2024, SHS dan berbagai pihak melaksanakan panen bersama di lumbung pangan Sukamandi, Subang.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Direktur Utama PT SHS, Adhi Cahyono Nugroho, dan Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi.
Dalam sambutannya, Adhi Cahyono Nugroho menekankan komitmen untuk menjadikan Sukamandi sebagai pusat perbenihan nasional terbesar di Indonesia.
Dari total lahan 3.156 hektar, lahan ini dikelola oleh petani melalui kerja sama dengan mitra strategis.
“Di Sukamandi kami memiliki laboratorium gene bank dengan lebih dari 1.500 varietas dan galur.”
“Kami juga didukung fasilitas pabrik benih padi sebanyak 42 yang tersebar di seluruh Indonesia, dengan kapasitas sekitar 136 ribu ton per tahun, mencukupi hampir setengah kebutuhan benih padi nasional yang mencapai 300 ribu ton untuk 12 juta hektar sawah,” ujar Adhi.
Sementara itu, Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi, menekankan pentingnya sinergi antara hulu dan hilir.
“Kualitas benih dan penyerapan hasil produksi adalah dua aspek yang tidak terpisahkan untuk meningkatkan minat petani.”
Kami ingin mengembalikan SHS sebagai pusat benih nasional. Dengan hampir 3.200 hektar, potensi pengembangan sangat besar.
Sejak 1968, Pak Soeharto sudah menyiapkan pembenihan padi hingga menjadi PT SHS seperti sekarang,” tambah Arief.
Sekretaris Jenderal HKTI, Sadar Subagyo, menyampaikan dukungan terhadap PT SHS serta kebijakan penetapan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yang mendorong petani untuk terus menanam padi.
“Benih yang bagus akan membuat petani optimis, HPP yang tepat akan memberikan keuntungan yang adil bagi petani,” katanya.
Acara panen bersama ini diharapkan menjadi langkah awal dalam mewujudkan pertanian berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan petani di Indonesia.