Connect with us

Ruang Sujud

Shalat Sebagai Mi’raj Orang Mukmin

Published

on

Shalat adalah amalan utama yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW selama peristiwa Isra Mi’raj. Bahkan, di hari perhitungan nanti, shalat akan menjadi amalan pertama yang diminta pertanggungjawabannya. Oleh karena itu, shalat harus dilakukan dengan sepenuh hati, disertai dengan rasa ikhlas, agar segala amalan tidak sia-sia. Ikhlas dalam beribadah adalah kunci untuk menjadikan shalat sebagai pelindung dari perbuatan keji dan mungkar.

Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an, “Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al-Kitab (Al-Qur’an) dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah (dalam shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadah-ibadah yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan,” (QS. Al-Ankabut: 45).

Keburukan dan kemungkaran di dunia ini berasal dari perilaku manusia sendiri. Sombong, keserakahan, dan ketidaktaatan manusia telah menyebabkan banyak kerusakan. Shalat membawa seseorang pada penghambaan yang tulus kepada Tuhannya.

Dalam shalat, sifat-sifat negatif seperti sombong, keserakahan, dan ketidaktaatan akan menghilang, dan sifat-sifat positif akan tumbuh, memancar ke dalam perilaku sehari-hari. Shalat membawa cahaya pencerahan yang mempengaruhi perilaku positif dalam hidup seseorang, yang pada gilirannya mencegah kejahatan dan perbuatan buruk di dunia ini.

Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW pernah mengatakan, “Shalat adalah kenikmatan pandangan mataku (Qurata’ a’yyun), dan dia juga menyebutnya (Shalat) sebagai ‘istirahat kita’.”

Saat Isra Mi’raj, Rasulullah SAW bertemu langsung dengan Allah SWT. Pertemuan dengan Allah adalah kenikmatan yang tak terlukiskan, bahkan lebih besar daripada kenikmatan surga. Allah adalah pencipta yang tak dapat diungkapkan dengan kata-kata, dan tak ada yang dapat mendefinisikannya. Dia adalah petunjuk bagi seluruh makhluk-Nya.

Allah berfirman dalam Hadis-Qudsi, “Aku ini adalah perbendaharaan yang tersembunyi, aku ingin diketahui, aku jadikan makhluk supaya diketahui dan dikenal.”

Pertemuan dengan Allah yang penuh kenikmatan dalam Isra Mi’raj membuat Rasulullah SAW berat hati untuk meninggalkan tempat yang penuh berkah tersebut. Namun, Allah SWT berkata kepada Nabi Muhammad:

“Hai Muhammad, engkau adalah utusan-Ku sebagaimana semua utusan-Ku. Jika engkau tinggal di sini, engkau tidak dapat menyampaikan pesanku kepada umat-Ku. Jika engkau menginginkan suasana seperti ini, maka shalatlah, dan Aku akan membuka suasana ini bagimu.”

Nabi diperintahkan untuk kembali ke dunia, tetapi dia meninggalkan jiwa dan rohnya di surga, sementara rahasianya ditinggalkan mengambang tanpa tempat.

Kisah ini mengajarkan bahwa shalat yang benar adalah saat seseorang merasakannya. Shalat membawa seorang hamba dalam perjalanan spiritual yang mengambang di tengah-tengah kehadiran ilahi. Ini adalah saat mencapai pertemuan dengan Dzat yang agung, indah, dan tak terungkapkan.

Jadi, tidak berlebihan jika kita menyimpulkan bahwa “shalat adalah mirajnya seorang mukmin,” karena hanya melalui shalat, seorang hamba dapat mencapai pertemuan dengan Allah. Oleh karena itu, Rasulullah SAW pernah mengatakan, “Shalatlah kalian sebagaimana kalian melihat Aku shalat,” bukan “Shalatlah sebagaimana kalian diajari shalat.” Ini mengindikasikan bahwa kesempurnaan dalam shalat (khusyu) sepenuhnya adalah anugerah dari Allah SWT, yang diberikan kepada siapa pun yang Dia kehendaki.

Semoga kita semua termasuk dalam golongan orang-orang yang dapat mencapai keikhlasan dalam shalat. Wallahualam.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



News5 hours ago

Prabowo Nilai Bahlil Lebih Tepat Jadi Menteri Desa Tertinggal, Telaah Sastra

Telekomunikasi10 hours ago

Telkom Infrastruktur – MyRepublic Kolaborasi Hadirkan Akses Internet Berkualitas Tinggi

Ruang Sujud10 hours ago

Ukhuwah Islamiyah: Menyatukan Umat dalam Semangat Persaudaraan Sejati

Sportechment10 hours ago

Intensif 3 Persen Mobil Hybrid Hanya Berlaku Selama…

Sportechment11 hours ago

Wow! Megawati Bersinar, Red Spark Gebuk Pink Spiders

News11 hours ago

Jajal Kereta Langsung Jakarta-Yogyakarta, AHY: Sangat Nyaman!

Sportechment11 hours ago

Kontra Barito Putera, Gelandang Persib Waspadai Kebangkitan Laskar Antasari

Sportechment12 hours ago

Film “Keajaiban Air Mata Wanita” Segera Tayang di Bioskop, Kapan?

News12 hours ago

Terima Dubes AS untuk Indonesia, Muhammadiyah Pesan Perdamaian Israel dan Palestina

Ruang Sujud12 hours ago

Ukhuwah Islamiyah: Membangun Tali Persaudaraan dalam Keberagaman

News13 hours ago

Wamendikdasmen Tekankan Soft Skill dalam Pembelajaran AI dan Coding

Ruang Sujud15 hours ago

Ukhuwah Islamiyah: Menumbuhkan Semangat Persatuan di Tengah Keragaman Umat Muslim

Ruang Sujud17 hours ago

Ukhuwah Islamiyah: Kunci Keharmonisan Umat Muslim di Tengah Perbedaan

Ruang Sujud18 hours ago

PPIJ Gelar Islamic Digital Fest 2024 Kuatkan Dakwah Dunia Digital

Ruang Sujud21 hours ago

LDK PP Muhammadiyah Launching Mualaf Learning Center Di Berbagai Daerah

Ruang Sujud23 hours ago

Beredar Pernyataan Publik Pertama Bashar Al Assad Setelah Lengser

News23 hours ago

Bashar Al Assad Beri Pernyataan Pertama Usai Digulingkan Milisi HTS

Keuangan23 hours ago

Penuhi Standar Global, Bank Mandiri Perluas Sistem Keberlangsungan Bisnis

News24 hours ago

Diskon Tarif Listrik 50 Persen Selama Januari-Februari 2025, Apa Syaratnya?

Sportechment1 day ago

Dinobatkan Jadi Pemain Terbaik Afrika 2024, Ini Profil Ademola Lookman