Connect with us

News

Soroti PTNBH, Haedar Nashir: Jangan Sampai Kampus Jadi Lembaga Bisnis

F Mutia Tri Maharani

Published

on

Monitorday.com – Ketua Umum Pimpinam Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir menyoroti soal kebijakan Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH) yang kini mulai diterapkan di banyak kampus.

Menurut dia, kebijakan itu memiliki dua sisi, di samping bagus untuk pengembangan dan pengelolaan perguruan tinggi, tapi juga beresiko mengubah wajah kampus jadi lembaga bisnis.

“PTNBH itu kelihatannya bisa bagus, tapi bisa juga nanti menjadi beban berat buat perguruan tinggi negeri, sehingga berubah wajah menjadi lembaga bisnis, mengejar setoran, mengejar mahasiswa sebanyak-banyaknya,” kata Haedar, dalam acara Sidang Senat Terbuka Universitas Muhammadiyah Sukabumi, pada Kamis (13/6).

Untuk diketahui, PTN-BH merupakan perguruan tinggi negeri yang didirikan oleh pemerintah dengan status berbadan hukum yang otonom.

Kampus PTNBH memiliki regulasi yang lebih fleksibel menyangkut aspek akademik dan non akademik, termasuk dalam hal pengelolaan keuangan. 

Menurut Haedar, jika penerapan kebijakan ini tidak dibarengi dengan upaya menjalankan pendidikan yang berkualitas, maka Indonesia akan semakin tertinggal dari negara-negara lain.

“Kalau tidak disertai dengan penyelenggaran pendidikan yang berkualitas meraih keunggulan, kita bisa ketinggalan dari negara-negara ASEAN, apalagi kalau bandingannya Korea Selatan, Jepang dan Tiongkok,” kata Haedar Nashir.

Di samping itu, Haedar juga menyoroti soal rencana kenaikan uang kuliah tunggal (UKT). Menurut dia, seharusnya kampus negeri berperan dalam memberikan pendidikan tinggi yang berkualitas, bukan malah membebani masyarakat.

Untungnya, kata Haedar, kenaikan UKT tidak jadi diberlakukan. Namun jika hal ini hanya ditunda sementara, maka tetap saja kedepan masyarakat akan keberatan. Karena pendidikan tinggi akan sulit diakses oleh semua lapisan masyarakat.

“Kita berharap bahwa pergeruan tinggi negeri itu memang semestinya bisa meningkankan hajat hidup rakyat yang ingin pandai, ingin cerdas dalam kehidupan berbangsa, bernegara dan kehidupan mereka,” demikian Haedar Nashir.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



News8 hours ago

PLN Sabet Penghargaan Communications Strategist Award 2024

Sportechment9 hours ago

STY Buka Akademi Sepak Bola di Indonesia, Cetak Bibit Unggul untuk Timnas

News9 hours ago

Pesan Mendikdasmen di Acara Penguatan Karakter Duta SMA 2024

Sportechment10 hours ago

Sabar/Reza Lolos ke Final China Masters 2024: Perjalanan Mimpi yang Jadi Nyata

Sportechment10 hours ago

Duh! Erling Haaland Terancam Penjara di Swiss, Kasusnya Jadi Sorotan

Sportechment11 hours ago

Roziana Cindy Rilis Single “Paling Sejati”, Libatkan Musisi Ade Govinda

Sportechment12 hours ago

Gandeng Sang Kekasih, Maarten Paes Nikmati Liburan di Bali

Perkebunan1 day ago

PTPN IV Regional III Raih SNI Awards 2024 Berkat Kategori Ini

News1 day ago

Wapres Gibran Minta PPDB Zonasi Dihapus, Mendikdasmen Respon Begini

Sportechment1 day ago

Wow! Neymar Beli Penthouse Seharga Rp 866 Miliar di Dubai

Sportechment1 day ago

Kata-kata Bojak Hodak Usai Persib Bandung Sukses Amankan 3 Poin di Kandang

Sportechment1 day ago

FIFA Club Management Workshop, Erick Thohir: Perkuat Posisi Sepak Bola Indonesia di Pentas Dunia,

Ruang Sujud1 day ago

Luar Biasa! Trump Pilih Sosok Muslim Ini Sebagai Anggota Kabinet

News2 days ago

Presiden Iran Umumkan Kepindahan Ibukota Dari Teheran

Ruang Sujud2 days ago

Keren! Mahasiswa UGM Gelar Deklarasi Anti Miras

Ruang Sujud2 days ago

Alhamdulillah! Ribuan Narapidana Maroko Ini Jadi Penghafal Al Qur’an

News2 days ago

ICC Terbitkan Surat Penangkapan, Benjamin Netanyahu Resmi Jadi Buronan

News2 days ago

Mendikdasmen Soal Kelas Coding Jadi Mata Pelajaran Pilihan

Sportechment2 days ago

Erick Thohir: Timnas Indonesia Raksasa yang Tertidur

Migas2 days ago

Perkuat Ketahanan Energi, Pertamina Rampungkan Terminal LPG Bima