Netanyahu mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa dia menolak “dengan muak perbandingan jaksa penuntut di Den Haag antara Israel yang demokratis dan pembunuh massal Hamas”.
Presiden AS Joe Biden menggambarkan tindakan jaksa ICC sebagai tindakan yang “keterlaluan”.
Menteri Luar Negeri Israel Israel Katz menyebut tindakan Khan sebagai “serangan frontal yang tidak terkendali” terhadap para korban serangan 7 Oktober.
Katz juga menyebut tindakan jaksa ICC tersebut sebagai “aib bersejarah yang akan dikenang selamanya”.
Dia mengumumkan bahwa sebuah pusat komando khusus akan dibentuk untuk menentang keputusan tersebut.
Menurut Katz, keputusan ini dimaksudkan untuk mengikat tangan Israel.
Dia juga menolak hak Israel untuk membela diri.
Israel akan mengambil langkah-langkah untuk menentang keputusan ICC tersebut.