Mantan Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern, dan Clarke Gayford secara resmi menikah pada hari Sabtu (13/1), setelah bertunangan selama lima tahun dan penundaan pernikahan akibat pandemi Covid-19.
Pernikahan tersebut diadakan secara tertutup di sebuah kebun anggur mewah di Hawke’s Bay, sekitar 325 kilometer dari Wellington. Acara ini berlangsung rahasia yang hanya dihadiri oleh keluarga, teman dekat, serta beberapa mantan rekan Ardern di parlemen, termasuk penerusnya, Chris Hipkins.
Ardern dan Gayford, yang mulai berkencan pada 2014 dan bertunangan lima tahun kemudian, awalnya merencanakan pernikahan pada 2022. Namun, pandemi COVID-19 memaksa mereka untuk menunda resepsi tersebut.
“Begitulah hidup,” kata Ardern ketika mereka memutuskan untuk membatalkan pernikahan. “Saya berani mengatakan bahwa saya tidak berbeda ribuan warga Selandia Baru lainnya,” lanjutnya.
Ardern, yang menjadi perdana menteri pada usia 37 tahun pada tahun 2017, telah menjadi ikon sayap kiri di dunia. Ia diakui sebagai contoh kepemimpinan baru dan mendapat pujian atas penanganannya terhadap penembakan massal dan pandemi virus corona.
Di bawah kepemimpinan Ardern, Selandia Baru menerapkan peraturan virus corona yang sangat ketat, meskipun kebijakan ini memicu beberapa protes pada tahun-tahun terakhir masa jabatannya sebagai perdana menteri.