Monitorday.com – Perubahan iklim yang semakin mengkhawatirkan mendorong perusahaan swasta untuk berkontribusi dalam mengatasi krisis ini. Utomodeck Group, melalui lini bisnis Utomo SolaRUV dan Utomo Chargeplus, telah menjalin kemitraan strategis dengan anak perusahaan PT PLN (Persero), yakni PT Haleyora Power.
Kerjasama ini membahas Operation and Maintenance (OnM) Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan Pengembangan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Indonesia.
Penandatanganan kerjasama di Jakarta (29/11) yang dihadiri oleh Anthony Utomo, Managing Director Utomodeck Group, dan Diksi Erfani Umar Direktur Operasi PT Haleyora Power, menandai langkah konkret dalam kontribusi terhadap isu energi dan mobilitas bersih, terutama pada momentum COP 28 di Dubai.
Anthony Utomo, delegasi Republik Indonesia dalam forum COP 28, menyatakan komitmennya untuk dorongan dekarbonisasi industri dan dukungan terhadap infrastruktur energi dan mobilitas bersih. Utomodeck Group, sebagai technology enabler, berfokus pada pengembangan SPKLU, OnM PLTS, dan produksi PLTS Terapung guna mendukung transisi energi bersih di Indonesia.
Sementara Indonesia memiliki target net-zero emission pada 2060 atau lebih cepat, Utomodeck Group dan PT Haleyora Power berkolaborasi untuk mendukung tujuan ini. Penggunaan PLTS yang semakin meluas memberikan kontribusi besar dalam menurunkan emisi.
Direktur Operasi Haleyora Power Diksi Erfani menyoroti pentingnya layanan OnM berkualitas agar infrastruktur ini berjalan optimal.
Selain PLTS, kedua perusahaan fokus pada pengembangan infrastruktur mobilitas bersih melalui SPKLU. Dorongan masyarakat akan kendaraan listrik meningkatkan permintaan SPKLU. Utomo Chargeplus, unit bisnis Utomodeck Group, telah mengembangkan teknologi ultra-fast ev charging device tipe Inferno yang mampu mengisi daya dalam 20 menit. Teknologi ini dapat diaplikasikan di berbagai area publik.
Kerjasama dengan Haleyora diharapkan memberikan kepastian dan kemudahan dalam pemasangan SPKLU, mengajak instansi swasta dan masyarakat menjadi penyedia SPKLU. Ini juga menunjukkan komitmen PLN Group dalam transisi energi di Indonesia.
Kolaborasi Utomodeck Group dan PT Haleyora Power menjadi awal yang baik bagi pelaku usaha untuk memulai langkah dekarbonisasi melalui OnM PLTS dan SPKLU. Kerjasama ini memperkuat langkah nyata dalam mengatasi perubahan iklim melalui infrastruktur energi bersih dan mobilitas ramah lingkungan.