Monitorday.com – Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, mendorong pemerintah untuk mengantisipasi dampak dan tantangan permasalahan ekonomi yang mungkin muncul setelah penyelenggaraan Pemilihan Umum 2024.
Dalam keterangan resmi di Jakarta pada Rabu, (21/2), Lestari mengungkapkan bahwa pelaksanaan pemilu dapat berpengaruh pada berbagai aspek perekonomian nasional, terutama di tengah perlambatan ekonomi global.
“Kita harus mampu mendeteksi sejumlah dampak dan langkah antisipasinya ke depan dengan baik,” ujar Lestari.
Legislator dari Dapil II Jawa Tengah ini mengingatkan bahwa beberapa negara di dunia telah memasuki masa resesi, dan Indonesia sendiri menghadapi tantangan ekonomi seperti gagal panen akibat banjir di beberapa daerah.
Lestari berpendapat bahwa langkah antisipasi terhadap dampak bencana perlu segera dilakukan, sambil mempertahankan atau meningkatkan daya tahan belanja masyarakat pasca-pemilu.
Dia menilai pemerintah perlu menerapkan kebijakan yang tepat untuk menjawab tantangan ekonomi tersebut dan memastikan pertumbuhan ekonomi nasional sesuai dengan target yang telah ditetapkan.
Di sisi lain, Guru Besar Ilmu Perbankan dan Keuangan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, Rofikoh Rokhim, menyoroti tiga hal yang perlu diantisipasi saat ini: perubahan iklim, perubahan aturan, dan perubahan perilaku masyarakat, dengan dampak yang akan terlihat dalam 10-20 tahun mendatang.
Rofikoh menekankan perlunya mengidentifikasi dan mengantisipasi risiko-risiko tersebut agar tidak menghambat proses pembangunan, serta meyakini bahwa Indonesia, dengan kemampuan tersebut, akan mampu bertahan terhadap berbagai kondisi yang mungkin terjadi.