Monitorday.com- Pasangan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka berada diposisi teratas dalam hal elektabilitas. Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai hal tersebut mencerminkan dukungan masyarakat yang semakin masif ke Prabowo-Gibran.
“Sejauh ini melihat hasil survei terakhir, dukungan publik terhadap Prabowo – Gibran memang tinggi dan kuat,” ujar Ujang ketika dihubungi, Jum’at (10/11).
Tingginya elektabilitas Prabowo-Gibran, lanjut Ujang, memang wajar terjadi. Pasalnya, arah dan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat terhadap duet Koalisi Indonesia Maju (KIM) tersebut sangat tinggi.
Pernyataan Ujang tersebut serupa dengan temuan survei yang dirilis oleh Poltracking Indonesia pada periode 28 Oktober – 3 November 2023. Poltracking merekam elektabilitas Prabowo-Gibran unggul di atas pasangan koalisi PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo-Mahfud MD dan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar. Duet Menteri Pertahanan dan Walikota Solo tersebut memperoleh elektabilitas sebesar 40,2 %.
Raihan elektabilitas Prabowo-Gibran 10,1 % di atas duet Ganjar-Mahfud dengan torehan 30,1 %. Sementara pasangan Anies-Muhaimin berjarak 5,7 % dari pasangan PDIP dengan perolehan 24,4 %.
Melihat data tersebut, Ujang menilai, peluang Prabowo-Gibran untuk memenangkan pilpres satu putaran sangat mungkin terjadi.
“Melihat data tersebut, Prabowo-Gibran menang satu putaran sangat mungkin terjadi,” ungkap Ujang.