Monitorday.com – Hari ke-12 EURO 2024 kembali diwarnai dengan insiden gol bunuh diri, membuat turnamen ini semakin dekat untuk memecahkan rekor jumlah gol bunuh diri dalam sebuah kompetisi internasional.
Sejak dimulainya pada 14 Juni lalu, EURO 2024 telah mencatat gol bunuh diri dalam beberapa pertandingan krusial.
Pada laga pembukaan antara Jerman dan Skotlandia di Muenchen, bek Jerman Antonio Ruediger mencatatkan namanya di papan skor dengan gol bunuh diri pada menit ke-87, meskipun Jerman berhasil menang 5-1.
Pada pertandingan Grup D, Prancis mengandalkan gol bunuh diri dari bek Austria, Maximilian Woeber, untuk mengalahkan Austria 1-0. Insiden serupa terjadi saat pemain Albania, Klaus Gjasula, mencetak gol ke gawangnya sendiri dalam pertandingan melawan Kroasia, yang berakhir imbang 2-2 setelah Gjasula mencetak gol penyama kedudukan di menit ke-90+5.
Kejadian terakhir terjadi di Berlin pada Selasa (25/6/2024), di mana Donyell Malen dari Belanda juga mencatatkan namanya dalam daftar gol bunuh diri EURO 2024.
Meskipun Malen mencetak gol untuk Austria, Belanda akhirnya kalah 2-3.
Dengan total tujuh gol bunuh diri yang sudah terjadi, EURO 2024 berada di jalur untuk menyamai atau bahkan melampaui rekor sebelumnya yang mencatatkan 11 gol bunuh diri selama EURO 2020.
Fenomena ini menunjukkan betapa pentingnya konsentrasi dan kehati-hatian dalam pertandingan krusial di panggung besar seperti ini.
Turnamen masih berlangsung, dan para penggemar sepak bola dunia tetap terpaku untuk melihat apakah EURO 2024 akan mencatatkan rekor baru yang bersejarah dalam hal gol bunuh diri.