Melissa Barrera telah resmi dipecat dari Scream VII usai dirinya menyuarakan dukungan terhadap warga Palestina yang dijajah oleh Israel. Melalui akun media sosialnya, Melissa Barrera mencurahkan pendapatnya mengenai ketidakadilan yang dialami oleh warga Palestina terkhusus di Jalur Gaza selama ini.
Bahkan, Melissa juga mengungkit sejarah dimana dulu kaum Yahudi menjadi korban jajahan Nazi. Kini seolah pasukan zionis Israel itu membalaskan melakukan hal yang sama terhadap warga Palestina.
“Gaza kini diperlakukan seperti dalam kamp konsentrasi. Semua orang dikumpulkan menjadi satu, tanpa arah tujuan, tanpa listrik dan air. Orang-orang ternyata tak belajar apa-apa dari sejarah. Dan seperti halnya sejarah kita, semuanya masih terdiam melihat hal ini terjadi. INI ADALAH GENOSIDA & PEMBANTAIAN ETNIS,” tulis Melissa Barrera di Instagran Storiesnya.
Namun ternyata sikap Melissa membela Palestina itu justru dikecam oleh perusahaan yang membuat Scream, Spyglass. Spyglass dalam keterangan resminya mengatakan tidak dapat mentoleransi ungkapan kebencian dalam bentuk apapun terhadap kaum Yahudi.
Mereka juga menuding adanya informasi palsu yang disebarkan oleh Melissa dalam membahas genosida atau pun holocaust. Maka dari itu Spyglass memutuskan untuk memberhentikan Melissa dalam proyek Scream VII.
Namun hingga saat ini belum ada tanggapan dari Melissa terkait didepaknya dirinya dari proyek Scream VII. Sekedar informasi, Melissa memang sangat vokal terkait isu kemanusiaan yang terjadi di Gaza Palestina sejak 7 Oktober 2023 lalu.
Sementara itu, Christopher Landon selaku sutradara Scream VII mengaku sangat kecewa atas keputusan Spyglass mendepak Melissa. Pasalnya, Melissa dinilai berhasil membuat film I sebelumya meraup keuntungan hingga USD 169 juta berkat penampilannya yang apik bersama Jenna Ortega.
Bahkan Scream VI berhasil melampaui angka USF100 juta dan menjadi film terlaris dari waralaba tersebut mengalahkan Scream 2 pada 1997.
Melissa Barrera merupakan aktris asal Meksiko yang lahir pada 4 Juli 1990. Ia memulai kariernya lewat telenovela Siempre Tuta Acapulco pada 2013 dan Tanto Amor pada 2015.
Kesuksesannya dalam telenovela itu membuat Melissa dilirik oleh Netflix untuk tampil dalam serial Club de Cuervoa pada 2017.
Melissa mulai terjun ke dunia film usai penampilannya sebagai Vanessa di In the Heights pada 2021 dilirik. Akhirnya ia dipercaya untuk memerankan tokoh Sam Carpenter di Scream pada 2022 dan Scream VI pada 223 sebelum akhirnya ia resmi dipecat.