Monitorday.com – Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto meyakini, kemiskinan dan keputusasaan adalah awal mula dari adanya tindak terorisme, radikalisme, ekstrimisme yang ada di suatu wilayah.
Hal tersebut dikatakan Prabowo dalam acara Dialog Terbuka Muhammadiyah Bersama Calon Pemimpin Bangsa, di Universitas Muhammadiyah Surabaya, Jumat (24/11). Di acara tersebut Prabowo ditanya mengenai cara bagaimana mengatasi terorisme, radikalisme, ekstrimisme.
“Jadi menurut keyakinan saya, masalah terorisme, radikalisme, ekstrimisme itu akan subur dan muncul di saat sebagian rakyat kita putus asa,” tegas Prabowo.
“Sebagian kalau sudah hilang harapan terhadap masa depan, biasanya penghasut-penghasut lebih mudah. Orang yang tidak punya harapan dan merasa diperlakukan dengan tidak adil, itu adalah lahan subur untuk terorisme, radikalisme, dan ekstrim. Itu keyakinan saya,” sambungnya.
Karena akar masalahnya sudah ketahuan, menurut Prabowo, maka hal yang bisa dilakukan adalah bagaimana membuat masyarakat lebih sejahtera dan makmur. Agar mereka optimis menatap masa depan.
“Bagaimana percepatan transformasi kita harus kita lakukan, harus membawa kemakmuran kepada seluruh rakyat kita. Rakyat kita tidak boleh menghadapi keadaan kurang makan, tidak bisa punya pekerjaan, dan tidak ada harapan masa depan, kita harus hilangkan kemiskinan dari bumi Indonesia,” tegas Prabowo.
Dengan masyarakat merasakan kemakmuran, rasa keadilan, dan optimis menatap masa depan, menurut Prabowo, radikalisme, ekstremisme dan terorisme bisa dengan mudah diatasi.
Meski begitu, apabila di tengah keadaan ekonomi yang stabil dan berkeadilan masih ada tindak terorisme, Ketua Umum Partai Gerindra ini menilai, hal tersebut telah masuk ke ranah kriminal, dan harus dihadapi dengan penegakan hukum yang tegas.
“Kalau orang-orang yang katakan lah di luar nalar sehat masih mau menimbulkan kekerasan, itu namanya sudah kriminal, itu namanya harus dihadapi dengan juga penegakan hukum yang tegas. Tapi intinya kita berlomba dengan waktu kita harus membawa kemajuan ekonomi secepat-cepatnya kepada rakyat kita,” tandas Prabowo.