Connect with us

News

Jokowi dan PM Vietnam Bahas 6 Poin Kerja Sama, Ini Hasilnya

Deni Irawan

Published

on

Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Retno Marsudi, mengumumkan hasil dari pertemuan bilateral antara Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Pham Minh Chinh dari Vietnam, di mana mereka menyepakati enam kerja sama strategis.

Retno menyampaikan bahwa dalam sektor perdagangan, kedua pemimpin menyambut baik pencapaian target perdagangan sebesar US$10 miliar atau setara dengan Rp155,3 triliun.

“Bapak Presiden Jokowi dan PM Chinh sepakat untuk terus meningkatkan perdagangan serta memperluas akses pasar dan mengurangi hambatan perdagangan,” ungkap Retno dalam konferensi pers pada Jumat (12/01).

Selanjutnya, Retno menegaskan bahwa keduanya menetapkan target perdagangan yang lebih tinggi, mencapai US$15 miliar atau Rp233 triliun pada tahun 2028.

Dalam konteks investasi, Retno menyebutkan bahwa Presiden Jokowi meminta dukungan dari PM Chinh untuk terus menciptakan iklim investasi yang kondusif, terutama dalam melindungi para investor, khususnya investor Indonesia di Vietnam.

“Banyak investor Indonesia yang telah beroperasi di sini. Ini mencerminkan dukungan Bapak Presiden terhadap para Investor Indonesia yang melakukan kegiatan di luar negeri,” ucap Retno.

Retno juga menyampaikan bahwa mereka mencapai kesepakatan dalam meningkatkan kerja sama di bidang ketahanan pangan, khususnya dalam komoditas pangan strategis, termasuk penelitian, pengendalian mutu, dan smart farming.

Dalam sektor perikanan, Presiden Jokowi mengapresiasi peningkatan ekspor perikanan ke Vietnam yang hampir dua kali lipat pada tahun 2022.

“Bapak Presiden dan PM Chinh sepakat pentingnya upaya bersama untuk terus mendorong kolaborasi dan investasi, termasuk untuk kemajuan industri perikanan dan upaya pemberantasan IUU fishing,” jelasnya.

Kerja sama di bidang energi terbarukan juga menjadi fokus, dengan Retno menegaskan kesepakatan bahwa kolaborasi antara negara-negara ASEAN sangat penting untuk mencapai kemandirian di sektor ini.

Terakhir, Retno menjelaskan bahwa Presiden Jokowi dan PM Chinh sepakat untuk terus bekerja sama menyelesaikan berbagai agenda di forum ASEAN, termasuk penanganan krisis di Myanmar.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



News6 minutes ago

Mendikdasmen Soal Kelas Coding Jadi Mata Pelajaran Pilihan

Sportechment16 minutes ago

Erick Thohir: Timnas Indonesia Raksasa yang Tertidur

Migas27 minutes ago

Perkuat Ketahanan Energi, Pertamina Rampungkan Terminal LPG Bima

Sportechment3 hours ago

Kenapa Mobil Hybrid Tak Diberi Intensif? Ini Alasan Kemenkeu

Ruang Sujud3 hours ago

Islamofobia Meningkat, Muslim Inggris Banyak Yang Ingin Pindah

News3 hours ago

Resmi Jadi Ketua KPK, Intip Profil Singkat Setyo Budiyanto

Logistik6 hours ago

Sumbangsih Nyata PT KAI untuk Ribuan Putra-Putri TNI/Polri, Apa Saja?

Ruang Sujud6 hours ago

Resah Karena Ujian Hidup, Begini Nasehat Ustadz Adi Hidayat

News7 hours ago

Budi Gunawan: 97 Ribu Anggota TNI-Polri Diduga Main Judi Online

Logistik7 hours ago

Transformasi Pelindo Dukung Biaya Logistik Kompetitif

News8 hours ago

Pesona Peci Hitam: Gaya Diplomasi Unik Presiden Prabowo di Kancah Internasional

Ruang Sujud10 hours ago

Terjadi Lagi! Amerika Serikat Veto Penolakan Gencatan Senjata Di Gaza

Ruang Sujud13 hours ago

Terjadi Penjarahan Makanan Untuk Pengungsi, Hamas Ambil Langkah Ini

News16 hours ago

Siap-siap! Mendikdasmen Bakal Tempatkan Guru PPPK di Sekolah Swasta

Sportechment16 hours ago

Duduki Posisi 4 Klasemen Sementara, Brasil Optimis Lolos ke Piala Dunia 2026

Sportechment16 hours ago

Deretan Pemenang Piala Citra FFI 2024, “JESEDEF” Borong 6 Piala

Sportechment17 hours ago

Berkat Film Ini Nirina Zubir Sabet Piala Citra 2024 sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik

Sportechment1 day ago

Ivar Jenner Sebut 3 Pemain Timnas Indonesia Ini Layak Berkarier di Eropa

Sportechment1 day ago

Diundang Raffi Ahmad ke Andara, Nathan Tjoe A-On Ajak Rafathar Main Bola

Ruang Sujud1 day ago

Tegas! Ini Pernyataan Wamenlu Di Depan Negara Muslim Terkait Palestina