Monitorday.com – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menggelar Darul Arqom bagi Pimpinan Universitas pada tanggal 15-18 Januari 2024.
Hadir menutup kegiatan tersebut, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof Haedar Nashir menyampaikan apresiasi yang tinggi atas penyelenggaraan yang berada di bawah Majelis Pembinaan Kader dan Sumber daya Insani (MPKSDI).
“Kegiatan ini merupakan ikhtiar untuk memperkokoh serta memperluas pemahaman keislaman dan ideologi Muhammadiyah yang memang sangat diperlukan oleh pimpinan puncak,” jelas Haedar pada Kamis (18/1) di Yogyakarta.
Haedar meyakini pimpinan puncak di Perguruan Tinggi Muhammadiyah-Aisyiyah (PTMA) khususnya UMS sudah memiliki pemahaman tentang Al Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) dalam berbagai aspeknya.
“Tetapi dengan darul arqam ini ada pemahaman yang semakin dalam, semakin luas berkaitan dengan perspektif risalah islam berkemajuan,” imbuh Haedar.
Haedar berharap setelah darul arqam ini ada gerakan pencerah yang lebih sistematik di UMS untuk turut menanamkan nilai-nilai al islam dan kemuhammadiyahan baik dikalangan pimpinan, mahasiswa lebih kerucut lagi di civitas akademika.
“Saya yakin UMS yang sudah pada taraf kampus unggul dan berprestasi dibanyak aspek dengan AIK dalam perspektif islam berkemajuan itu akan lebih menjadi institusi yang semakin kokoh. AIK yang bukan hanya menjadi alam pikiran bagi pimpinan, dosen tenaga kependidikan dan mahasiswa bahkan juga secara tersistem menjadi culture di UMS,” jelas Haedar.
Terakhir, Haedar menekankan agar nilai-nilai AIK dapat terus tertanam mendalam dan kuat dikalangan para mahasiswa yang ribuan datang dan pergi dari UMS.
“Para mahasiswa semestinya memperoleh pemahaman dan kesan mendalam mengenai AIK yang nantinya akan menjadi panduan bagi kehidupan mereka setelah lulus dari UMS,” tutup Haedar.