News
United Tractors Masuk Jajaran Emiten dengan Kapitalisasi Pasar Terbesar
Published
1 year agoon
Monitorday.com – PT United Tractors Tbk (UNTR) sebagai distributor alat berat terbesar di Indonesia masuk daftar Top Emiten dengan Kapitalisasi Pasar Terbesar (BigCap PLCs) di acara The 14th IICD Corporate Governance Conference (IICD CG) and Award 2023.
Acara ini diselenggarakan oleh Indonesian Institute of Corporate Directorship (IICD) yang berlokasi di Financial Hall, Graha CIMB Niaga, Jakarta Selatan, dengan tujuan untuk mengapresiasi emiten yang memiliki kinerja fundamental dan pencapaian bisnis yang berkelanjutan.
Selain itu, analis dan pakar pasar modal menilai UT mampu memberikan kontribusi positif melalui penerapan prinsip-prinsip tata kelola yang baik.
IICD Corporate Governance Conference and Award merupakan ajang tahunan pemberian apresiasi kepada perusahaan-perusahaan publik dengan praktik Good Corporate Governance (GCG) terbaik bagi emiten dengan Market Kapitalisasi Terbesar (BigCap) dan emiten dengan Market Kapitalisasi Menengah (MidCap).
“United Tractor mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang diberikan kepada perusahaan kami. Melalui predikat yang berhasil diraih oleh UT ini, semakin memotivasi kami untuk meningkatkan tata kelola yang baik di seluruh tahapan kegiatan operasional, dengan tujuan untuk dapat memberikan manfaat bagi stakehoder dan shareholder,” ujar Ari Setiyawan, Investor Relation UT.
Mengangkat tema Improving Quality Reporting to Encourage Stakeholders Engagement, metode penilaian yang digunakan dalam awarding tersebut berdasarkan ASEAN CG Scorecard. Penilaian dilakukan kepada 200 emiten yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Rinciannya, 100 emiten dengan kapitalisasi terbesar dan 100 emiten dengan market kapitalisasi menengah, serta didukung oleh 6 asesor yang kompeten dan berpengalaman di ASEAN CG Scorecard.
UT akan terus berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan negara dengan menerapkan prinsip-prinsip tata kelola yang baik dan praktik bisnis berkelanjutan dengan meningkatkan sistem, kontrol, dan prosedur internal untuk membuat keputusan dan kepatuhan yang efektif, mengidentifikasi risiko jangka panjang, potensi dampak, upaya mitigasi perusahaan, serta memenuhi kebutuhan semua pemangku kepentingan.
Acara ini dihadiri oleh Boediono Wakil Presiden RI 2009-2014. Mantan Wapres itu menyampaikan pentingnya penerapan prinsip-prinsip tata kelola yang baik agar perusahaan dapat bertransformasi serta membagikan pengalaman beliau seputar tata kelola perusahaan di Indonesia.
Selain itu, acara ini turut dihadiri oleh tokoh-tokoh kunci dalam lanskap korporat dan regulasi Indonesia, termasuk diantaranya Sigit Pramono – Ketua IICD, Mahendra Siregar – Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yang juga mengisi materi tentang perspektif regulasi terhadap tata kelola perusahaan serta menggarisbawahi peran sentral badan regulasi dalam membentuk lanskap korporat.
Sigit Pramono dalam sambutannya menyampaikan bahwa acara ini selain untuk memberikan apresiasi, juga sebagai upaya untuk memberikan motivasi kepada perusahaan agar dapat mewujudkan upaya jangka panjang dalam melakukan transformasi tata kelola yang baik di Indonesia.
“Selama 20 tahun di bidang tata kelola, kami menilai dan menyimpulkan bahwa kita memerlukan proses transformasi untuk meningkatkan tata kelola di Indonesia. Jika dibandingkan dengan negara ASEAN lainnya, kita masih tertinggal oleh Thailand, Malaysia, Singapura, dan Filipina. Ini menjadi tugas kita semua untuk terus mengupayakan peningkatan tata kelola yang baik di korporasi dan swasta,” ujar Sigit Pramono.
Melalui apresiasi ini, UT akan terus meningkatkan implementasi tata kelola dalam operasional bisnisnya melalui proses pengambilan keputusan yang lebih baik, meningkatkan efisiensi operasional, mengoptimalkan pelayanan, juga menguatkan nilai korporasi dan kepercayaan pemangku kepentingan.