Monitorday.Com – PT Semen Padang menampik adanya insiden ledakan besar yang terjadi pada raw mill atau peralatan yang digunakan untuk menggiling dan mengeringkan bahan mentah semen, pada hari Selasa siang.
“Yang terjadi hanyalah percikan api singkat saat gas nitrogen diisi ke salah satu tabung akumulator. Diduga, tekanan yang berlebihan pada tabung tersebut menyebabkan percikan api,” ujar Nur Anita Rahmawati, Kepala Unit Humas dan Kesekretariatan PT Semen Padang, di Padang, Sumatera Barat, pada Selasa.
Dia menjelaskan bahwa sebagai dampak dari percikan api tersebut, satu pekerja mengalami luka memar ringan dan empat lainnya mengalami luka bakar yang telah mendapat perawatan medis.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” tambahnya.
Anita menegaskan bahwa saat ini perusahaan sedang fokus menyelidiki penyebab kejadian tersebut dan memberikan perawatan kepada korban.
“Kami sangat menghargai integritas dan tanggung jawab sosial. Insiden ini akan menjadi pelajaran berharga bagi kami untuk meningkatkan kinerja di masa mendatang,” lanjutnya.
Meskipun demikian, operasional pabrik Indarung V PT Semen Padang tetap berjalan seperti biasa.
Sebelumnya, beredar informasi tentang ledakan di pabrik Indarung V milik PT Semen Padang, yang memicu spekulasi tentang ledakan besar di pabrik tersebut di media sosial. Namun PT Semen Padang membantah informasi tersebut.