Connect with us

News

Pelaku Pungli Rutan Hanya Disanksi Minta Maaf, Kapan Yah KPK Direstart?

N Diana Sari

Published

on

Monitorday.Com – Banyak pihak menyayangkan keputusan Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi [KPK] yang hanya menjatuhkan sanksi berupa minta maaf kepada 78 dari 90 pegawai rumah tahanan [Rutan] yang terlibat pungli [pungutan liar].

Masyarakat Anti Korupsi Indonesia [MAKI] misalnya, yang menyebut sanksi tersebut malah menjadi bahan tertawaan. “Sangat disayangkan adalah tindakan Dewas KPK, yang hanya menyuruh minta maaf, itu blunder yang betul-betul sangat disayangkan,” kata Koordinator MAKI Bonyamin Saiman, Minggu [18/2/2024].

Menurut Bonyamin, putusan yang dijatuhkan oleh Dewas KPK tersebut sulit untuk dicerna dengan logika. Sebab, kata dia, pungli bagian dari korupsi.

“Saya sendiri sulit menerima dengan logika yang wajar, logika yang sederhana apa alasan dan kemudian kepentingan atau motif dewan pengas KPK memberi sanksi hanya meminta maaf. Padahal, ini jelas-jelas bagian dari korupsi,” ujar Bonyamin.

Hal serupa juga dikatakan Ketua IM57+ Institute, M Praswad Nugraha, menurut dia sanksi tersebut menunjukkan lemahnya posisi Dewas dalam menjaga etik di KPK. Dia menilai wewenang Dewas KPK harus dievaluasi.

“Alasan keterbatasan kewenangan dari Dewas yang tidak dapat memberikan sanksi lebih berat justru merupakan bukti nyata tidak jelasnya fungsi Dewas,” tutur Praswad.

Lebih lanjut, Praswad mengatakan Pimpinan KPK mesti dimintai pertanggungjawaban. Karena, menurut dia, ini merupakan kegagalan mereka dalam memimpin KPK. 

“Pimpinan KPK harus dimintai pertanggungjawaban karena merupakan kegagalan dalam memimpin KPK. Jangan berhenti pada bawahan, perlu dipertimbangkan untuk meminta pertanggungjawaban pimpinan atas kegagalan pencegahan korupsi,” tuturnya.

Situasi yang dihadapi KPK saat ini memang sulit, terutama setelah KPK sendiri diterpa tsunami korupsi. Kepalanya bermasalah, buntutnya pun bermasalah. Sehingga wajar, jika desakkan untuk merestart kembali KPK makin menyeruak.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



News15 minutes ago

ICC Terbitkan Surat Penangkapan, Benjamin Netanyahu Resmi Jadi Buronan

News38 minutes ago

Mendikdasmen Soal Kelas Coding Jadi Mata Pelajaran Pilihan

Sportechment48 minutes ago

Erick Thohir: Timnas Indonesia Raksasa yang Tertidur

Migas59 minutes ago

Perkuat Ketahanan Energi, Pertamina Rampungkan Terminal LPG Bima

Sportechment4 hours ago

Kenapa Mobil Hybrid Tak Diberi Intensif? Ini Alasan Kemenkeu

Ruang Sujud4 hours ago

Islamofobia Meningkat, Muslim Inggris Banyak Yang Ingin Pindah

News4 hours ago

Resmi Jadi Ketua KPK, Intip Profil Singkat Setyo Budiyanto

Logistik7 hours ago

Sumbangsih Nyata PT KAI untuk Ribuan Putra-Putri TNI/Polri, Apa Saja?

Ruang Sujud7 hours ago

Resah Karena Ujian Hidup, Begini Nasehat Ustadz Adi Hidayat

News8 hours ago

Budi Gunawan: 97 Ribu Anggota TNI-Polri Diduga Main Judi Online

Logistik8 hours ago

Transformasi Pelindo Dukung Biaya Logistik Kompetitif

News8 hours ago

Pesona Peci Hitam: Gaya Diplomasi Unik Presiden Prabowo di Kancah Internasional

Ruang Sujud10 hours ago

Terjadi Lagi! Amerika Serikat Veto Penolakan Gencatan Senjata Di Gaza

Ruang Sujud13 hours ago

Terjadi Penjarahan Makanan Untuk Pengungsi, Hamas Ambil Langkah Ini

News16 hours ago

Siap-siap! Mendikdasmen Bakal Tempatkan Guru PPPK di Sekolah Swasta

Sportechment16 hours ago

Duduki Posisi 4 Klasemen Sementara, Brasil Optimis Lolos ke Piala Dunia 2026

Sportechment17 hours ago

Deretan Pemenang Piala Citra FFI 2024, “JESEDEF” Borong 6 Piala

Sportechment17 hours ago

Berkat Film Ini Nirina Zubir Sabet Piala Citra 2024 sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik

Sportechment1 day ago

Ivar Jenner Sebut 3 Pemain Timnas Indonesia Ini Layak Berkarier di Eropa

Sportechment1 day ago

Diundang Raffi Ahmad ke Andara, Nathan Tjoe A-On Ajak Rafathar Main Bola