Monitorday.com, – Bank Indonesia (BI) bersama Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) telah resmi memulai “Ekspedisi Rupiah Berdaulat (ERB) 2024” dengan tujuan untuk memastikan ketersediaan uang layak edar di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Kegiatan ERB 2024 akan dilakukan di 18 provinsi di Indonesia dengan target jangkauan 90 pulau di wilayah Terdepan, Terluar, dan Terpencil (3T). BI akan senantiasa memastikan ketersediaan uang Rupiah yang berkualitas dan layak edar guna menjaga kelancaran aktivitas perekonomian dan mendukung momentum pemulihan ekonomi nasional. Selain itu, BI juga akan terus memperkuat koordinasi antar Kementerian/Lembaga untuk memastikan uang Rupiah layak edar senantiasa tersedia dalam memenuhi kebutuhan masyarakat di seluruh wilayah NKRI. Ekspedisi ini juga melibatkan beberapa aspek penguatan dibandingkan ekspedisi tahun-tahun sebelumnya, seperti penambahan jumlah pulau yang menjadi target tujuan, peningkatan jumlah uang penukaran, penyediaan layanan kesehatan bersama tim medis TNI AL, penyaluran program dedikasi untuk negeri BI, dan kolaborasi dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dalam penyaluran Zakat, Infaq, dan Sedekah (ZIS) 1.
Ekspedisi pertama ERB 2024 dengan KRI dr. Soeharso-990 akan berlangsung mulai 23 s.d. 29 Februari 2024 dengan mengunjungi 5 pulau tujuan dengan 2 pulau di Provinsi Kalimantan Utara yaitu Sebatik dan Bunyu dan 3 pulau di Provinsi Kalimantan Timur yaitu Derawan, Maratua, dan Talisayan. Kegiatan pelepasan perdana ERB 2024 juga dirangkaikan dengan peresmian Tugu Rupiah Berdaulat di Pulau Sebatik, Kabupaten Nunukan (24/2) dengan tujuan untuk menumbuhkan dan memperkuat rasa nasionalisme dan membangun kesadaran pentingnya menjaga kedaulatan NKRI, serta meningkatkan pemahaman masyarakat bahwa Rupiah merupakan satu-satunya alat pembayaran yang sah dan wajib digunakan di seluruh wilayah NKRI.
Diharapkan, kerja sama antara BI dan TNI AL dalam ERB 2024 dapat memberikan dampak positif dalam upaya memelihara keutuhan dan kedaulatan NKRI, baik dari sisi pertahanan dan militer, maupun kedaulatan ekonomi, serta semakin memperkuat NKRI dalam mencapai Indonesia Maju .