Monitorday.com – Ketua Bappilu Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Uno, menyatakan rasa terhormat jika diajak bergabung dalam membangun bangsa di pemerintahan berikutnya. Pernyataan tersebut disampaikan secara pribadi oleh Sandiaga, dan diakui oleh Ketua Majelis Pertimbangan PPP, Muhammad Romahurmuziy (Rommy).
Rommy menjelaskan bahwa sebagai Ketua Bappilu, Sandiaga memiliki hak untuk menyampaikan pandangan pribadinya, meskipun itu belum merupakan keputusan resmi partai. Namun Ia menegaskan bahwa hingga saat ini, pemilu belum selesai, dan perhitungan suara masih dalam tahap rekapitulasi hingga 20 Maret mendatang.
Rommy menegaskan bahwa instruksi dari Plt Ketua Umum PPP, Mardiono, jelas untuk tetap bersama koalisi Ganjar Pranowo-Mahfud Md. PPP bersama PDIP tetap dalam posisi pengusungan hak angket atau interpelasi saat DPR RI memasuki masa sidang pada 5 Maret 2024, sebagaimana telah disepakati dalam rapat para Ketum pada hari Sabtu.
Sebelumnya, Sandiaga Uno menekankan bahwa PPP adalah partai pendukung pemerintah, dengan peran menteri, wakil menteri, dan utusan khusus presiden. Meskipun demikian, Sandiaga menekankan bahwa penunjukan menteri melalui proses, termasuk rapat pimpinan nasional partai.