Monitorday – Penyelam dibuat takjub dengan penemuan ubur-ubur langka yang memiliki kepala sebesar bola sepak! Video ubur-ubur ini menjadi viral di Facebook, menarik perhatian netizen di seluruh dunia.
Ubur-ubur raksasa ini terlihat berenang dengan anggun di perairan Papua Nugini. Kepalanya yang bulat dan transparan memperlihatkan organ dalam berwarna merah, membuatnya terlihat seperti alien dari laut dalam.
Penemuan yang Menakjubkan
Ubur-ubur ini dikenal sebagai Chirodectes maculatus, spesies langka yang jarang terlihat di lautan lepas. Faktanya, baru dua kali C. maculatus berhasil direkam dalam sejarah: satu melalui foto puluhan tahun lalu, dan yang kedua melalui video viral ini!
Lebih dari Sekedar Langka
Penemuan C. maculatus ini bukan hanya langka, tapi juga memberikan informasi berharga bagi para ilmuwan. Video ini menunjukkan beberapa detail yang belum pernah diamati sebelumnya, seperti:
Pergerakan ubur-ubur: Ubur-ubur ini berenang dengan gerakan yang cukup cepat dibandingkan dengan ubur-ubur lainnya. Hal ini menunjukkan bahwa C. maculatus mungkin merupakan predator aktif di lautan.
Tentakel ubur-ubur: Ubur-ubur ini memiliki empat tentakel dengan ukuran berbeda-beda. Tentakel ini kemungkinan digunakan untuk menangkap mangsa dan menjelajahi lingkungan sekitar.
Organ dalam: Organ dalam ubur-ubur ini berwarna merah, yang merupakan ciri khas spesies ini. Warna merah ini mungkin berasal dari makanan yang dimakan oleh ubur-ubur.
Misteri Ubur-ubur Berkepala Bola Sepak
Meskipun video ini memberikan informasi berharga, masih banyak misteri yang belum terjawab tentang C. maculatus. Para ilmuwan masih belum mengetahui:
Habitat ubur-ubur: Di mana C. maculatus biasanya tinggal? Apakah mereka lebih suka perairan dangkal atau laut dalam?
Pola makan ubur-ubur: Apa yang dimakan oleh C. maculatus? Bagaimana mereka berburu mangsa?
Siklus hidup ubur-ubur: Bagaimana C. maculatus berkembang biak? Berapa lama mereka hidup?
Penemuan ini menunjukkan bahwa masih banyak misteri yang tersembunyi di lautan. Video ubur-ubur raksasa ini menjadi pengingat bahwa masih banyak hal yang perlu dipelajari tentang dunia bawah laut