Monitorday.com, – Pada tanggal 29 Februari 2024 pukul 20:21, PT Honda Prospect Motor (HPM) melalui survei internal menyebutkan bahwa terdapat tiga faktor yang belum bisa menggerakkan masyarakat untuk beralih ke kendaraan listrik (EV).

Menurut Direktur Penjualan, Pemasaran, dan Purnajual PT Honda Prospect Motor, Yusak Billy, faktor-faktor tersebut meliputi:

1. Infrastruktur Charger yang Sulit: Kekhawatiran konsumen terkait dengan infrastruktur, terutama soal charger (pengisi daya) yang sulit. Konsumen juga menunggu perkembangan teknologi lebih lanjut, seperti daya jangkau yang lebih jauh dan pengisian daya yang lebih cepat.
2. Kekhawatiran Soal Nilai Jual Kembali Kendaraan Listrik: Selain infrastruktur, konsumen juga khawatir terkait nilai jual kembali kendaraan listrik.
3. Peran Pemerintah dalam Menghidupkan Ekosistem Kendaraan Listrik: HPM menilai bahwa pemerintah berperan dalam menghidupkan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia melalui program-program yang menguntungkan para penggunanya, seperti terbebas dari ganjil genap hingga subsidi yang diberikan.

HPM berencana untuk mempelajari keinginan konsumen dalam mengonsumsi kendaraan listrik pada masa mendatang agar konsumen lebih yakin dan tidak lagi merasa khawatir ketika menggunakan EV sebagai kendaraan harian mereka.

Perusahaan ini juga memiliki rencana jangka panjang dalam menyediakan kendaraan ramah lingkungan secara bertahap, dengan keyakinan bahwa sampai dengan tahun 2040 semua modelnya sudah nol emisi sesuai dengan impian pemerintah pada tahun 2060 mendatang.