Premier League mengalami kekecewaan setelah dipastikan gagal mengirimkan lima wakilnya ke Liga Champions 2024-2025. Borussia Dortmund menjadi biang kerok kegagalan tersebut setelah meraih kemenangan penting atas PSG.
Perubahan format kompetisi Liga Champions untuk musim mendatang menambah ketegangan dalam persaingan. Dengan peningkatan jumlah peserta menjadi 36 klub, masing-masing tim akan bersaing lebih ketat untuk mendapatkan tempat di babak selanjutnya.
Dalam format baru ini, klub-klub akan memainkan delapan pertandingan dalam satu grup. Tim-tim yang finis di posisi 1-8 langsung lolos ke babak 16 besar, sementara tim di peringkat 9-24 akan menjalani laga playoff untuk memperebutkan tiket ke babak selanjutnya.
Khusus untuk musim depan, Italia dan Jerman diberikan keistimewaan untuk mengirimkan lima perwakilan. Keputusan ini didasarkan pada koefisien tertinggi yang diperoleh oleh kedua negara tersebut, yang terbentuk dari performa klub-klub mereka di kompetisi Eropa.
Meskipun wakil Italia telah tersingkir di babak-babak awal Liga Champions, klub-klub dari negeri pizza menunjukkan performa gemilang di Liga Europa dan Liga Konferensi Eropa. AS Roma dan Atalanta berhasil mencapai semifinal Liga Europa, sementara Fiorentina melaju ke semifinal Liga Konferensi Eropa.
Di sisi lain, performa kuat juga ditunjukkan oleh klub-klub Jerman, terutama Borussia Dortmund yang berhasil melangkah hingga semifinal Liga Champions. Ini membawa Bundesliga untuk mengirimkan wakil kelima ke Liga Champions musim depan.
Dengan demikian, Italia dan Jerman menjadi dua negara yang mengirimkan lima wakilnya ke Liga Champions 2024-2025, sementara Premier League harus menerima kenyataan kehilangan satu slot dari kontestan terbaiknya.