Connect with us

News

Ahmad Doli Minta Sistem Pemilu Perlu Dievaluasi, ini Alasannya

N Ayu Ashari

Published

on

Monitorday.com – Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia menilai sistem pemilu di Indonesia perlu dievaluasi.

Menurutnya, evaluasi perlu dilakukan demi membuat sistem pemilu pada masa depan yang lebih baik.

Doli mengatakan beragam pandangan tentang permasalahan pemilu telah disampaikan sejumlah anggota Komisi II DPR, di mana banyak yang senada dengan pandangan elemen bangsa lainnya.

Pada Rabu ini, Komisi II DPR RI menggelar rapat evaluasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) beserta penyelenggara pemilu lainnya.

Dalam rapat tersebut hadir Ketua KPU Hasyim Asy’ari, Ketua Bawaslu Rahmat Bagja, Ketua DKPP Heddy Lugito dan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian. “Mungkin ke depannya membawa kesimpulan bahwa ini harus dievaluasi, terhadap sistemnya dulu,” ujar Doli saat rapat kerja evaluasi pemilu di Kompleks Parlemen, Jakarta.

Menurut dia, setidaknya ada empat indikator yang membuat pandangan tentang evaluasi sistem pemilu itu senada. Pertama, adanya putusan Mahkamah Konstitusi soal parliamentary threshold.

Kemudian, presiden terpilih Prabowo Subianto juga menilai sistem demokrasi di Indonesia ini noisy.

Presiden Ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono pun menyampaikan bahwa proses demokrasi ini mahal.

Terakhir, lanjut Doli, putusan MK soal perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) yang memiliki tiga dissenting opinion dari hakim konstitusi yang menyebut sistem pemilu perlu dievaluasi.

Selain itu, sistem pemilu yang baik pun nantinya tidak akan berjalan optimal jika penyelenggara pemilu tidak baik. Maka, selain sistem, kualitas penyelenggara pemilu juga perlu terjaga.

Doli tak menampik telah mendengar adanya indikasi hal-hal yang tidak wajar tentang penyelenggara pemilu hingga tingkat bawah.

Menurutnya, pemilihan penyelenggara pemilu di tingkat bawah itu bersifat transaksional. Selain itu, dia juga menerima informasi tentang penggunaan jet pribadi oleh penyelenggara pemilu.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



News17 minutes ago

Menhan Sebut Prabowo Bakal Bentuk Dewan Pertahanan Nasional

News33 minutes ago

Guru sebagai Cahaya, Pendidikan sebagai Jalan: Kelas Mutakhir Linguistik Terapan UNJ Doakan Masa Depan Indonesia

News1 hour ago

Kerja Cepat Mendikdasmen Mu’ti, Supriyani Pun Jemput Keadilan di Hari Guru

Migas2 hours ago

Raih Penghargaan Most Popular CFO Awards 2024, PGE Perkuat Swasembada Energi

News2 hours ago

Mendikdasmen Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru Lewat Sertifikasi

Sportechment2 hours ago

DMasiv Siapkan Momen Spesial di Konser Tahun Baru Bertema Times Square

Sportechment3 hours ago

Daftar Pemain Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 Tuai Reaksi Netizen

Sportechment3 hours ago

Ronaldo Digugat Utang Rp799 Juta, Kasus Apa?

News4 hours ago

Vonis Bebas Supriyani, Kado Terindah di Hari Guru Nasional 2024

News5 hours ago

HGN 2024: Mendikdasmen Paparkan 3 Program Prioritas Tingkatkan Kualitas Guru

Sportechment16 hours ago

Didapuk Jadi Duta Petani Milenial, Melody Laksani Respon Begini

Sportechment17 hours ago

Cetak 2 Rekor Baru, Mo Salah Tak Sabar Hajar Manchester City

Sportechment17 hours ago

Ruben Amorim Lakoni Laga Debut, Manchester United Gagal Menang

News23 hours ago

Ukir Sejarah: Indonesia Resmikan Lima Konsul Kehormatan di Turki

News23 hours ago

Mendikdasmen Ungkap Rahasia Wujudkan SDM Unggul, Apa itu?

Migas1 day ago

Peduli Palestina, Pertamina Eco RunFest 2024 Salurkan Bantuan Rp3,5 Miliar

Sportechment1 day ago

Erick Thohir: Prabowo Siap Kucurkan Rp 200 Miliar untuk Timnas Indonesia

Sportechment1 day ago

Waspadai Situs-situs Belanja Online Ini, Rekening Bisa Terkuras

Keuangan1 day ago

BNI – Fintech Lending Perluas Akses Pembiayaan bagi UMKM

News1 day ago

Hadirkan Pesona Timur Indonesia, PLN Gelar Bazar UMKM di Sarinah