Monitorday.com – Gubernur Provinsi Quirino Filipina, Dakila Carlo E. Cua, mengungkapkan ketertarikannya terhadap program “Touching Heart Protokol” yang diinisiasi oleh Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan (Danny) Pomanto.
Hal itu dikatakan Dakila dalam Lokakarya Internasional World Water Forum ke-10, di Courtyard Hotel, Nusa Dua, Bali, Selasa (21/5).
Program Touching Heart Protokol ini bertujuan untuk membangun kedekatan antara pemerintah dan masyarakat melalui pendekatan langsung.
Program ini melibatkan camat dan lurah yang turun langsung menemui warga untuk mengidentifikasi permasalahan di masyarakat.
Danny Pomanto menjelaskan bahwa program ini dilaksanakan setiap Selasa hingga Jumat, dengan hasilnya dilaporkan langsung kepadanya.
“Dengan cara ini, berbagai permasalahan di wilayah Makassar dapat diatasi dengan baik,” ujar Danny dalam keterangannya, Rabu (22/5).
Setelah mendengarkan pemaparan Danny, Dakila menyatakan bahwa Kota Makassar kini menjadi benchmark bagi program serupa di Quirino.
“Kami ingin mengikuti langkah-langkah yang diambil oleh Bapak Wali Kota. Inovasi dan kepemimpinannya sangat menginspirasi,” kata Dakila.
Dakila menekankan ketertarikannya pada konsep “Touching Heart Protokol” yang melibatkan pimpinan turun langsung ke masyarakat untuk memahami kebutuhan mereka.
“Kami mencatat konsep ini dan berencana menerapkannya di masyarakat kami,” jelasnya.
Menurut Dakila, perilaku masyarakat saat ini menjadi tantangan tersendiri, sehingga diperlukan perubahan program pemerintah yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.