Monitorday.com – Ketua Umum Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Addin Jauharudin, menyatakan bahwa Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) layak disebut sebagai pahlawan Indonesia sentris karena berhasil melakukan pemerataan pembangunan infrastruktur.
“Mohon izin Bapak Presiden jika boleh kami menilai. Bagi kami, Bapak adalah pahlawan Indonesia sentris,” kata Addin dalam sambutannya di acara Inaugurasi Menuju Ansor Masa Depan di Istora Senayan, Jakarta, Senin (27/5).
Acara tersebut dihadiri oleh Presiden Jokowi bersama sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Di hadapan Jokowi, Addin menyatakan bahwa Presiden ke-7 RI tersebut telah memperjuangkan pemerataan infrastruktur, mengurangi disparitas harga antar daerah, dan menghadirkan negara di pelosok serta daerah terluar.
“Kini semua bisa merasakan kerja-kerja pemerintah dalam mengemban amanah keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” ujar Addin Jauharudin, yang baru dilantik sebagai Ketua Umum GP Ansor.
Selama masa kepemimpinan Jokowi, Addin melihat transformasi luar biasa dalam berbagai aspek kehidupan, terutama dari pembangunan infrastruktur yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan rakyat. Selain itu, pembangunan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing juga telah dilakukan.
Addin menambahkan bahwa Jokowi telah berhasil menunjukkan harga diri bangsa Indonesia di kancah internasional dan melawan tekanan yang merugikan kepentingan nasional.
“Beliau telah berhasil menunjukkan bahwa dengan ketekunan dan dedikasi, kita dapat menghadapi setiap rintangan bahkan mengelola tantangan menjadi peluang,” ujarnya.
Dengan demikian, Addin memastikan bahwa GP Ansor akan selalu siap menjadi lokomotif pemerintahan untuk pembangunan nasional. Ia juga menganggap Jokowi sebagai bagian dari keluarga besar GP Ansor.
“Bapak Jokowi adalah keluarga besar kami. Maka, siapa pun yang menyakitinya dan keluarganya, sama saja dengan menyakiti kami, keluarga besar Ansor dan Banser,” tegasnya.