Monitorday.com – Dalam acara pelantikan Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor periode 2024-2029 di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Senin (27/5), Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta dikawal oleh dua anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser).

Permintaan ini menarik perhatian, mengingat Presiden Jokowi sudah memiliki Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) yang biasanya mengawal.

“Biar enggak sendirian, saya juga minta dikawal. Masa Ketua PBNU tadi dikawal, Ketua GP Ansor juga dikawal, saya nggak,” ujar Jokowi yang disambut tawa para peserta sebelum memberikan sambutan dalam acara Inaugurasi Menuju Ansor Masa Depan.

Dua anggota Banser kemudian naik ke panggung dan mengawal Jokowi di sisi kiri dan kanannya. “Nah gini kan kalau dilihat cakep,” kata Jokowi sambil tersenyum.

Jokowi Soroti Foto Pengurus PP GP Ansor

Selain itu, Presiden Jokowi juga menyoroti foto para pengurus PP GP Ansor yang ditampilkan di layar pelantikan.

Ia mengungkapkan kekagumannya pada berbagai pose yang ditampilkan oleh para pengurus baru, seperti mengepalkan tangan dan memberi hormat.

“Saya juga senang tadi pas Ketum GP Ansor beserta jajaran pengurus baru dilantik, di layar kan muncul foto profil-profilnya. Ada gini (mengepalkan tangan), ada yang hormat,” ungkap Jokowi menirukan gaya personel GP Ansor.

Namun, Jokowi mengaku terkejut melihat ada foto pengurus baru yang menggunakan tanda cinta atau “love sign”, yang sering digunakan dalam drama Korea.

“Saya kaget ada yang gini juga (love sign), saya enggak tahu ini apa, artinya GP Ansor ini kreatif-kreatif, karena tadi ada yang kedua tangannya dimiringkan ke kanan,” tambahnya sambil tersenyum.

Semangat Persatuan dan Pantang Menyerah

Dalam sambutannya, Jokowi menyampaikan kekagumannya pada slogan GP Ansor, yaitu “Ansor maju satu barisan, seribu rintangan patah semuanya”.

Menurutnya, semangat ini harus dipegang teguh oleh GP Ansor, yaitu semangat persatuan dan pantang menyerah dalam menjaga simpul kebangsaan.

“Ansor maju satu barisan seribu rintangan patah semuanya. Semangat ini yang harus dipegang oleh GP Ansor, semangat persatuan dan pantang menyerah dalam menjaga simpul kebangsaan,” pungkas Jokowi.

Acara pelantikan ini tidak hanya menjadi ajang peresmian pengurus baru, tetapi juga menunjukkan dukungan penuh dari Presiden Jokowi terhadap organisasi pemuda di bawah naungan Nahdlatul Ulama ini.