Connect with us

News

Luhut Tegaskan Bakal Tutup Usaha Pertambangan yang Langgar Aturan

F Mutia Tri Maharani

Published

on

Monitorday.com – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, menegaskan bahwa dirinya siap menutup usaha pertambangan yang melanggar aturan pemerintah, terutama yang menyebabkan masalah lingkungan.

Pernyataan ini disampaikan saat kunjungan Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) ke kantornya, yang mengangkat isu lingkungan akibat industri pertambangan.

“Saya bilang, kamu (ILO) pergi deh ke Morowali. Kamu kritik. Apa yang kamu kritik, nanti biar alasan saya tambah kuat untuk menutup tambang yang tidak taat terhadap aturan pemerintah soal climate, soal lingkungan ini,” ujar Luhut dalam acara “Supply Chain Dynamic in Critical Minerals Geopolitical” di Jakarta, Kamis (19/6).

Luhut menekankan bahwa pemerintah tidak anti terhadap kritik mengenai industri pertambangan yang menyebabkan masalah lingkungan, bahkan sebaliknya, pemerintah menghargai kritik tersebut.

“Kita (Indonesia) juga negara yang pengen masa depan anak-cucu kita bagus,” katanya.

Luhut juga mengungkapkan pembicaraannya dengan John Kerry, utusan khusus Presiden Amerika Serikat untuk urusan iklim, di mana Luhut menyatakan bahwa Amerika Serikat tidak perlu mendikte Indonesia mengenai perubahan iklim.

Ia menegaskan bahwa Indonesia tidak akan membuat kebijakan yang merugikan generasi mendatang.

“Sesederhana itu. Saya tidak akan menghancurkan (masa depan) cucu saya dengan mengeluarkan kebijakan yang bertentangan dengan kepentingan mereka. Jadi, Anda (John Kerry) tak perlu mendikte kami tentang hal itu,” kata Luhut.

Luhut mengingatkan industri pertambangan untuk memperhatikan masalah lingkungan dan mematuhi aturan yang berlaku, khususnya terkait lingkungan dan perubahan iklim.

“Lingkungan itu menurut saya penting sekali,” ujarnya.

Desakan agar pemerintah pusat dan daerah menindak tegas aktivitas pertambangan di Morowali, Sulawesi Tengah, juga datang dari Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Sulawesi Tengah.

Walhi menilai aktivitas PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) di Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, memberikan dampak signifikan terhadap masyarakat, termasuk banjir tahunan yang terjadi di daerah tersebut.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



Ruang Sujud1 hour ago

Georgia Ajukan RUU Anti-LGBT, Larang Bendera Pelangi hingga Operasi Ganti Kelamin

Sportechment2 hours ago

Jelang ASEAN U-19 Boys Championship, Tim U-19 Indonesia Fokus Latihan Fisik

Sportechment2 hours ago

Dukung Azriel Nikah Muda, Ini Alasan Anang Hermansyah

Sportechment3 hours ago

Donnarumma Minta Maaf Usai Italia Gagal di Euro 2024, Fans Respon Begini

Sportechment3 hours ago

Kontroversi VAR Warnai Kemenangan Jerman atas Denmark di Euro 2024

Keuangan4 hours ago

Promosikan Budaya di Korsel, BRI Hadir di Festival Indonesia 2024

Review5 hours ago

IKN Nusantara Katalis Pertumbuhan Kredit Perbankan

Review5 hours ago

Telkomsel Optimalkan In Building Services Sites

News14 hours ago

Konektivitas Daerah Terpencil, Indonesia Kembangkan Pesawat N219 Versi Amphibi

News14 hours ago

Bukan Anies-Sohibul, PDIP Prioritaskan Kader di Pilkada Jakarta

News14 hours ago

PAN Pertimbangkan Kaesang Maju di Pilgub Jakarta, Jika..

News14 hours ago

MPR Ajak Optimalkan Dana Alokasi Khusus untuk Perempuan dan Anak

News14 hours ago

PDIP Akui Anies Didukung Akar Rumput untuk Pilkada Jakarta

News14 hours ago

PLN Pastikan Suplai Energi Ramah Lingkungan untuk IKN

News14 hours ago

Agresi Israel Sebabkan 10 Ribu Warga Palestina Alami Disabilitas

News14 hours ago

Kemenperin Dorong Perluasan Pasar dan Kapasitas IKM Kerajinan Logam

News14 hours ago

Tingkatkan Produksi Susu Nasional, Kementan Kembangkan Peternakan Kambing Perah

News14 hours ago

Erick Thohir: BUMN Siap Suplai Listrik dan Gas di IKN

News14 hours ago

Putaran Kedua Pilpres Iran: Duel Antara Konservatif dan Reformis

Sportechment15 hours ago

Indonesia U-16 Tantang Australia di Semifinal Piala AFF U-16 2024, Kapan?