Monitorday.com – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp4,61 triliun untuk sektor pendidikan hingga Mei 2024.
Pembiayaan ini mencakup pendidikan tinggi, dasar, dan menengah, yang mencapai sekitar 1,87 persen dari total pembiayaan BSI, dengan pertumbuhan 3,34 persen sejak Desember 2023.
“Pendidikan adalah hal yang krusial dalam meningkatkan SDM Indonesia menjadi SDM yang handal dan berkualitas. Karena itu, peningkatan kualitas SDM terus menjadi perhatian kami. Salah satu kontribusi nyata kami adalah melalui program beasiswa ini,” kata Direktur Utama BSI, Hery Gunardi, di Jakarta, Jumat (21/6).
Program BSI Scholarship 2024 menargetkan 2.300 pelajar dan mahasiswa dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia.
Program beasiswa ini dikelola oleh BSI bersama dengan BSI Mashalat, menggunakan dana Zakat dan Infaq BSI yang berkolaborasi dengan BAZNAS.
“BSI terus bertekad untuk berperan aktif dalam mendukung pembangunan sumber daya manusia dan memajukan pendidikan di Tanah Air. Hal ini sejalan dengan komitmen kami untuk memperkuat implementasi prinsip environment, social, and governance (ESG),” tambah Hery.
Melalui BSI Scholarship 2024, BSI berharap dapat mencetak pemimpin masa depan yang berkarakter, amanah, dan mampu berkontribusi dalam membangun industri ekonomi syariah.
Program ini menargetkan 2.300 pelajar dan mahasiswa dari 100 universitas, institut, dan sekolah tinggi di 22 provinsi di seluruh Indonesia, dengan jangka waktu program antara satu hingga empat tahun.
Para penerima beasiswa akan mendapatkan bantuan mulai dari Rp300 ribu per bulan hingga bantuan penuh untuk Uang Kuliah Tunggal (UKT).
Pendaftaran BSI Scholarship dibuka secara offline pada BSI International Expo tanggal 20-23 Juni di JCC, dan pendaftaran online akan dibuka di awal September 2024 melalui situs www.bsischolarship.id