Monitorday.com – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyatakan dukungannya terhadap upaya pelaku industri pelayaran dalam memajukan wisata bahari di Indonesia guna meningkatkan perekonomian nasional.
“Saya mengapresiasi dan mendukung INSA, sebagai asosiasi yang menaungi pelaku bisnis pelayaran, atas inisiatifnya mengembangkan wisata bahari melalui ajang INSA Yacht Festival,” ujar Menhub dalam acara INSA Yacht Festival (IYF) 2024 di Benoa, Bali, sebagaimana disampaikan dalam keterangan di Jakarta, Sabtu (10/8).
Menurut Menhub, acara ini merupakan momen yang tepat untuk mempromosikan keindahan alam Indonesia sekaligus memperkenalkan kapal-kapal wisata yang menarik kepada publik.
Budi Karya juga menambahkan bahwa IYF menjadi wadah ideal bagi pelaku usaha pelayaran, baik dari dalam maupun luar negeri, untuk berinteraksi dan berbagi pengalaman terkait perkembangan industri pelayaran.
Dalam forum ini, para pelaku usaha dapat bertukar pandangan tentang peluang bisnis dan mencari solusi atas tantangan yang mungkin dihadapi di masa depan.
“Saya berharap ekosistem kapal wisata, seperti yacht dan cruise, dapat berkembang lebih pesat, sehingga memberikan dampak positif bagi pariwisata dan perekonomian Indonesia,” jelas Menhub.
Menhub juga menegaskan komitmen pemerintah untuk terus mendukung kemajuan industri pelayaran melalui kebijakan yang mempermudah operasional kapal wisata di perairan Indonesia.
Pemerintah telah memberikan kemudahan bagi kapal wisata, termasuk yacht dan cruise, untuk beroperasi di berbagai lokasi di Indonesia.
“Kita memberikan kemudahan bagi yacht dan cruise untuk beroperasi di Indonesia, sehingga masyarakat bisa menikmati pengalaman berlayar yang berkesan, tidak hanya di Bali, tetapi juga di destinasi lain seperti Likupang, Wakatobi, dan Labuan Bajo,” tambah Menhub.
Dalam hal dukungan regulasi, Kementerian Perhubungan telah menerbitkan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 4 Tahun 2022 tentang Pelayanan Kapal Wisata Asing (Yacht) dan Kapal Pesiar (Cruise Ship) Asing di Perairan Indonesia.
Pemerintah juga telah membuka 28 pelabuhan embarkasi dan debarkasi untuk kapal wisata asing (yacht) dan 10 pelabuhan untuk kapal pesiar asing (cruise ship).