Monitorday.com – Hamas menyerukan peningkatan serangan terhadap situs-situs internet Israel.
Mereka mengajak pengembangan sarana “perang elektronik” melawan Israel.
Jurubicara Hamas, Sami Abu Zuhri, menyatakan bahwa peretasan situs Zionis membuka arena baru perlawanan.
Hamas juga mengajak rakyat Palestina dan Arab untuk terus mengembangkan “peran elektronik” ini.
Israel telah membentuk tim pakar hacker untuk memperkuat kemampuan militer dalam perang elektronik.
Mereka melihat ancaman terhadap jaringan Zionis terus berkembang dari berbagai arah.
Zionis semakin agresif melakukan Yahudisasi Al-Quds (Yerusalem).
Hari Ahad, buldoser Israel dikerahkan untuk mempercepat pembangunan taman Talmudic di Yerusalem.
Taman tersebut dibangun di antara gerbang Damaskus dan gerbang Herod di Kota Tua.
Upaya ini bagian dari strategi mengubah karakteristik budaya Yerusalem.
Jalan Sultan Suleiman dekat gerbang Damaskus akan berubah drastis setelah rencana pembangunan selesai.
Penjajah Zionis juga merencanakan pembangunan area parkir di sekitar kawasan tersebut.
Pembangunan ini dipercepat untuk memperkuat Yahudisasi Yerusalem.
Taman Talmudic akan menjadi simbol perubahan budaya yang diinginkan Zionis.
Hamas menganggap tindakan ini sebagai upaya penjajahan budaya.
Mereka menyerukan perlawanan elektronik untuk melawan kejahatan-kejahatan Zionis.
Perlawanan ini dianggap sebagai bagian penting dari strategi jangka panjang melawan Israel.