Cristiano Ronaldo, megabintang sepak bola dunia, menunjukkan sikap terpuji terhadap agama Islam selama bermain di Arab Saudi bersama Al Nassr.
Hal ini terungkap melalui pengakuan salah satu mantan rekan seklubnya, Waleed Abdullah, yang terkesan dengan sikap Ronaldo terhadap budaya dan agama setempat.
Sejak bergabung dengan Al Nassr pada 2023, Ronaldo meninggalkan Eropa dan beradaptasi dengan lingkungan serta budaya yang sangat berbeda, termasuk agama mayoritas yang dianut masyarakat di Arab Saudi.
Di Eropa, sebagian besar orang di sekitarnya beragama Kristen, tetapi di Arab Saudi, lebih dari 90% penduduknya memeluk agama Islam.
Menurut Abdullah, yang merupakan kiper Al Nassr dari 2016 hingga 2024, Ronaldo menunjukkan minat yang besar untuk memahami ajaran Islam.
“Saya berbicara dengan Cristiano tentang Islam,” kata Abdullah kepada Saudia TV, seperti dilansir Tuttomercatoweb.
Dia mulai memahami doa-doa dalam Islam dan arti khusus dari hal-hal yang terkait dengan agama.
Abdullah juga mengungkapkan bahwa Ronaldo tidak hanya tertarik pada budaya Islam, tetapi juga mendorong rekan-rekannya yang Muslim untuk menjalankan salat.
“Cristiano bahkan meminta pelatih untuk menghentikan latihan sebentar saat azan berkumandang,” ungkapnya.
Hal ini menunjukkan bahwa dia menghargai budaya setempat dan sangat baik sebagai pribadi.
Ronaldo juga sering mengingatkan pemain lain, terutama yang bukan Muslim, untuk berpartisipasi dalam ibadah.
“Dia berkata, ‘Kenapa kamu tidak pergi berdoa bersama teman-teman yang lain di sana?’,” tambah Abdullah.
Sikap profesional dan pribadi Ronaldo yang luar biasa ini semakin menegaskan bahwa ia tidak hanya dihormati di lapangan, tetapi juga dihargai karena sikapnya terhadap agama dan budaya.
Cristiano Ronaldo, yang kini dikenal tak hanya karena prestasinya di dunia sepak bola, tetapi juga karena penghargaannya terhadap keberagaman dan budaya, semakin menunjukkan dirinya sebagai figur teladan dalam dan luar lapangan.