Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menjadi pembina upacara pada Pengukuhan dan Pelepasan Kontingen Indonesia untuk Asian Para Games 2022 Hangzhou di Pendopo Balai Kota Surakarta, Sabtu (14/10).
Pengukuhan Kontingen Indonesia ini diawali sambutan Ketua Umum National Paralympic Committee (NPC) Indonesia Senny Marbun, pembacaan Surat Keputusan (SK), serta laporan kesiapan Kontingen Indonesia oleh Chef de Mission (CdM) Asian Para Games Indonesia Angela Tanoesoedibjo.
“Sejak dibentuknya tim Kontingen Indonesia, telah dilakukan analisa dan evaluasi oleh para pelatih terhadap potensi capaian prestasi para atlet selama menjalani pemusatan pelatihan mengikuti invitasi internasional serta tryout. Maka secara realistis sekaligus sebagai motivasi kepada para atlet, telah ditetapkan target kontingen Indonesia adalah meraih sepuluh besar,” urai CdM Angela.
Rincian target capaian medali yang dimaksud yaitu 19 medali emas, 23 medali perak, dan 25 medali perunggu 25. Kontingen Indonesia dalam hal ini memberangkatkan 130 atlet yang tersebar pada 12 cabang olahraga.
Rincian persebaran atlet itu adalah 22 atlet para atletik, 18 atlet para bulu tangkis, 15 atlet para tenis meja 15 orang, sembilan atlet para renang, sembilan atlet para angkat berat, lima atlet boccia, enam atlet blind judo, 18 atlet para catur, lima atlet para panahan, tujuh atlet para balap sepeda, 12 atlet lawn bowls, dan empat atlet para menembak.
Usai mendengar laporan dari CdM, dilakukan pembacaan janji atlet oleh perwakilan atlet. Menpora Dito kemudian mengukuhkan para atlet dan ofisial Kontingen Indonesia.
“Dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa Allah SWT, hari ini, Sabtu tanggal 14 Oktober 2023, saya Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, dengan resmi mengukuhkan Kontingen Indonesia yang akan bertanding pada Asian Para Games keempat di Hangzhou China tahun 2022,” tutur Menpora Dito saat pengukuhan.
“Semoga Tuhan Yang Maha Esa menyertai perjuangan kita bersama untuk bisa meraih prestasi yang membanggakan,” sambungnya.
Menpora lalu menyerahkan bendera Merah Putih kepada CdM Asian Para Games sebagai tanda melepas kontingen dalam ajang yang berlangsung dari tanggal 22 sampai 28 Oktober 2023 tersebut. Bendera dikibarkan oleh CdM Angela, untuk kemudian dicium oleh perwakilan atlet.
Hadir dalam pengukuhan ini di antaranya Pj Gubernur Jawa Tengah Komjen Pol (Purn) Nana Sudjana, Wakil Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa, Deputi CdM Asian Para Games Andi Herman beserta seluruh pengurus NPC Indonesia, perwakilan Pemerintah Provinsi Jawa tengah, Forkopimda Kota Surakarta, para atlet, manajer, dan seluruh kontingen Indonesia, serta awak media.
Asian Para Games sendiri adalah pesta olahraga yang diadakan khusus untuk atlet difabel atau dengan disabilitas. Penyelenggaraan di Hangzhou, Tiongkok ini merupakan kali keempat digelar, yang sejatinya dilaksanakan 2022 silam. Namun karena masih dalam kondisi pandemi Covid-19, event ini diundur dan baru akan dilaksanakan tahun ini.