Connect with us

Monitor

Peningkatan Daya Saing Industri, Diperlukan Kolaborasi Pusat dan Daerah

Renold Rinaldi

Published

on

Monitorday.com – Kolaborasi pemerintah pusat dan daerah menjadi mutlak dilaksanakan dalam upaya pengembangan industri kecil dan menengah (IKM).Langkah strategis ini direalisasikan melalui sinkronisasi program, misalnya antara Kementerian Perindustrian dengan Dinas Perindustrian di tingkat Provinsi, di antaranya melalui mekanisme Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan.

“Kami terus berupaya meningkatkan daya saing para pelaku IKM melalui berbagai jenis pembinaan yang meliputi fasilitasi kemudahan akses pembiayaan dan bahan baku/bahan penolong, peningkatan sarana dan prasarana produksi, pengembangan dan peningkatan mutu produk dan SDM industri, serta fasilitasi perluasan akses pasar,” kata Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Reni Yanita di Jakarta, Senin (16/10).

Dirjen IKMA menyampaikan, berdasarkan Peraturan Pemerintah(PP) Nomor 19 Tahun 2022 tentang Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan, terhitung untuk Tahun Anggaran 2024, kegiatan substansi Dekonsentrasi pada Ditjen IKMA Kemenperin berubah menjadi “Tugas Pembantuan”, sebagaimana definisi dari Tugas Pembantuan dalam PP tersebut yang sasaran penerima manfaatnya adalah  masyarakat khususnya pelaku industri.

“Alokasi anggaran Tugas Pembantuan pada Tahun Anggaran 2024 sudah dialokasikan untuk 38 Provinsi termasuk untuk empat provinsi pemekaran, yakni Provinsi Papua Barat Daya, Papua Pegunungan, Papua Selatan dan Papua Tengah. Adapun pelaksanaan Tugas Pembantuan di tahun 2024 akan berfokus pada kegiatan penumbuhan Wirausaha Baru, pengembangan produk serta UPL IKM,” paparnya.

Reni berharap, seluruh rencana program/kegiatan yang disusun dan dirumuskan sesuai dengan Rencana Kerja dan Anggaran, serta memperhatikan prinsip akuntabilitas, sehingga diperoleh suatu perencanaan yang baik untuk mencapai target output sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) 2020-2024 dan Rencana Strategis (Renstra) 2020-2024.

“Sebagai tahun terakhir RPJMN, Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2024 ini difokuskan untuk mencapai target-target pembangunan dalam RPJMN serta menjadi fondasi untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045 dengan tema RKP 2024, yaitu Mempercepat Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan,” ungkapnya.

Oleh karena itu, guna mencapai sasaran tersebut, Ditjen IKMA telah menggelar Rapat Koordinasi Penyusunan Program/Kegiatan dan Pagu Alokasi Anggaran 2024 di Bekasi pada 9-12 Oktober 2023. Kegiatan ini dilaksanakan untuk melakukan review usulan program atau kegiatan tahun 2024, serta kelengkapan data dukung sesuai peraturan perundang-undangan.

Sekretaris Ditjen IKMA Riefky Yuswandi menjelaskan, pada kegiatan Rakor tersebut, Kerangka Acuan Kerja (KAK) dan Rencana Anggaran dan Biaya (RAB) usulan program/kegiatan alokasi pagu anggaran baik dari satker pusat dan daerah, maupun satker Tugas Pembantuan Provinsi akan ditinjau dan ditelaah oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah dari Inspektorat 2 Kementerian Perindustrian. ”Kami berharap agar seluruh Satker dapat melengkapi data dukung berupa KAK dan RAB yang sesuai dengan kaidah penganggaran dan peraturan yang berlaku,” tuturnya.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



Pangan27 mins ago

Soal Rencana Erick Thohir Gabungkan Ekosistem Pupuk-Pangan, Begini Respon Bos Bulog

Sportechment52 mins ago

Mengintip Persiapan Bomber Persib Bandung Jelang Final Leg 1

Sportechment1 hour ago

Voice of Baceprot Ungkap Rasa Bangga Jadi Band Indonesia Pertama Tampil di Glastonbury

Monitor2 hours ago

Prabowo Diminta Tak Masukan Nadiem Makarim di Kabinetnya

Sportechment3 hours ago

Penyanyi Mawar De Jongh Tampil Memukau di World Water Forum ke-10

Sportechment4 hours ago

Inarah Syarafina Cerita Tantangan Saat Debut Jadi Sutradara

Monitor4 hours ago

Isi Pembicaraan Jokowi dan Elon Musk, Dari Garap AI Hingga…

Monitor4 hours ago

Usai Bertemu, Ini Harapan Jokowi ke Elon Musk

Sportechment4 hours ago

Berkat Prestasi Ini, Kiper Indonesia Maarten Paes Masuk Skuad Terbaik MLS

Keuangan5 hours ago

Bank Mandiri Kenalkan Mandiri KSM, Ketahui Syarat dan Kelebihannya

Monitor5 hours ago

Ini Dia Produk yang Paling Banyak Dibeli karena Promosi Influencer

Infografis5 hours ago

Pesan Haedar Nashir untuk Prabowo di Harkitnas

Monitor6 hours ago

Jokowi Sebut Kelangkaan Air Bisa Memicu Perang dan Bencana Dahsyat, Lha Kok Bisa?

Monitor9 hours ago

Imbas Sentilan KY, Napas 33 Hakim Naik Turun

Keuangan9 hours ago

Gelar Workshop Eksklusif, Bank Mandiri Beberkan Tujuannya

Monitor9 hours ago

Bertemu Jokowi, Netizen Sebut Puan Begini…

Manufaktur15 hours ago

Teknologi Terbarukan Berpotensi Atasi Krisis Air Bersih di Jawa Tengah

Infrastruktur15 hours ago

Dukung Pengelolaan Air, Hutama Karya Hadir di World Water Forum Ke-10

Manufaktur16 hours ago

PT Surveyor Indonesia Kembali Hadirkan ToT di Jawa Timur dengan Gebrakan Baru!

Monitor17 hours ago

Innalillahi! Presiden Iran Wafat Dalam Kecelakaan Helikopter, Ulah Israel?