Connect with us

Monitor

Gibran Tak Dipecat Setelah Jadi Cawapres Prabowo, Manuver Apa yang Dimainkan PDIP?

F Mutia Tri Maharani

Published

on

Monitorday.com – Putra sulung Presiden Jokowi telah resmi menjadi cawapres Prabowo Subianto, dan juga telah mendaftar ke KPU pada Rabu (25/10). Namun Wali Kota Solo itu hingga kini masih berstatus sebagai kader PDI Perjuangan. Ketua DPP PDIP Puan Maharani menyebut bahwa Gibran telah menemuinya untuk pamit. Namun tidak untuk mengundurkan diri.

Apakah ini merupakan sebuat strategi PDIP di Pilpres 2024? Pegiat Media Sosial, Darmansyah lantas mempertanyakan sikap PDIP berbeda terhadap pencalonan Gibran. PDIP dinilai bertaring tatkala Budiman Sudjatmiko saat bertemu Prabowo beberapa bulan lalu.

“Saya membayangkan PDIP akan marah besar. Harusnya lebih keras dibandingkan reaksi PDIP terhadap Budiman Sudjatmiko saat bertemu Prabowo beberapa bulan lalu,” kata Darmansyah kepada wartawan di Jakarta, Rabu (25/10).

Padahal sudah jelas-jelas Gibran Rakabuming Raka sudah melanggar aturan partai. “Cukup mengherankan. Posisi Gibran akhirnya jadi aneh. Ia masih berstatus kader PDIP sampai hari ini karena belum mengajukan pengunduran diri. Juga tidak diberhentikan, atau dipecat,” jelasnya.

Apalagi, lanjut Darman, PDIP saat ini telah mengusung calon presiden dan calon wakil presiden sendiri, yaitu Ganjar-Mahfud. Namun anehnya, status Gibran Rakabuming Raka masih tercatat sebagai kader PDIP.

“Gibran juga masih tercatat sebagai juru kampanye pasangan Ganjar-Mahfud. Logika yang aneh. Drama apa lagi yang tengah dimainkan?,” tandasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres (TKRPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Adian Napitupulu buka-bukaan perihal pengkhianatan Presiden RI Jokowi dan keluarganya terhadap PDI Perjuangan.

Adian menuding pengkhianatan Jokowi itu disebabkan oleh hal sederhana. Salah satunya, PDIP tidak mengabulkan permintaan Jokowi untuk memperpanjang masa jabatannya sebagai presiden menjadi tiga periode.

Atas hal itu, terjadilah pengkhiatan Jokowi terhadap PDIP dengan mengusung anaknya menjadi cawapres Prabowo Subianto.

“Nah ketika kemudian ada permintaan tiga periode, kita tolak. Ini masalah konstitusi, ini masalah bangsa, ini masalah rakyat, yang harus kita tidak bisa setujui,” kata Adian dalam wawancara di salah satu TV Nasional, Rabu (25/10).

Adian menyebut, PDIP menolak permintaan tersebut karena tidak ingin mengkhianati konstitusi serta rakyat Indonesia.

Disebabkan hal tersebut, sehingga ada pihak ngotot Jokowi 3 periode marah-marah dan menjadi penyebab Gibran menjadi cawapres.

“Kalau ada yang marah karena kita menolak penambahan masa jabatan tiga periode atau perpanjangan, bukan karena apa-apa, itu urusan masing-masing. Tetapi memang untuk menjaga konstitusi. Sederhana aja,” tandas Adian.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



Telekomunikasi17 mins ago

TelkomGroup Siap Mendukung World Water Forum 2024 di Bali

Monitor44 mins ago

RUU Penyiaran Jadi Polemik, Menkominfo Tak Ingin Ada ‘Wajah Baru’ Pembungkaman Pers

Review53 mins ago

Upaya PPA dalam Mengembalikan Kejayaan BUMN

Ruang Sujud1 hour ago

Kocak! Belasan Tentara Israel Masuk Rumah Sakit Gara-gara Hewan Ini

Asuransi2 hours ago

Demi Optimalisasi Bisnis, Jamkrindo Teken Kolaborasi dengan Kantor Berita Antara

Monitor2 hours ago

Singkat Padat, Ini Paparan Prabowo di Qatar Economic Forum 2024

Monitor3 hours ago

Bamsoet Gelar Rapat Gabungan, Ada Apa ini?

Monitor3 hours ago

Desy Ratnasari Mengaku Siap Dinikahi, Jika..

Pariwisata4 hours ago

Blusukan ke Hutan Bambu Penglipuran, Ini yang Dilakukan Tim TJSL Angkasa Pura II

Telekomunikasi4 hours ago

Penyelesaian Konflik KBN-KTU Dorong Kepercayaan Investor

Telekomunikasi5 hours ago

Telkom Bangun Kabel Laut Dorong Pertumbuhan Digital di Asia Pasifik

Sportechment5 hours ago

STY Umumkan 22 Pemain Jelang Indonesia vs Irak, Netizen Auto Riuh

Sportechment6 hours ago

Kisah Hidup Selebgram Laura Anna Bakal Difilmkan, Kapan Tayangnya?

Infrastruktur6 hours ago

Peduli Korban Banjir di Sumbar, Hutama Karya Grup Gercep Beri Bantuan Ini

Sportechment6 hours ago

Catat! Jadwal Mike Tyson vs YouTuber Jake Paul di Duel Tinju Profesional

Sportechment7 hours ago

Putuskan Gantung Raket, Kevin Sanjaya Ucapkan Salam Perpisahan

Monitor13 hours ago

Syarat Kalbar Berdaulat di Pangan, Prof Rokhmin: Ini Strateginya…

Monitor17 hours ago

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sedih Soal ini

Logistik17 hours ago

Soal Penyaluran BBM, BPH Migas Minta PT KAI Lakukan ini…

Sportechment17 hours ago

STY Coret 5 Pemain Timnas Indonesia, Nomor 4 Alasan Mau Haji