Monitorday.com – Jemaah haji gelombang II yang tiba di Bandara King Abdul Aziz Jeddah akan menemui beberapa orang berompi putih yang bukan sales promotion provider, melainkan pegawai yayasan wakaf yang membagikan air zamzam.
Kami bertemu salah satu pegawai berompi putih ini bernama Musyari, yang menyanggupi janji wawancara di sela-sela kesibukannya membagi-bagikan air zamzam kepada para jemaah haji.
Musyari dan tiga kawannya adalah pegawai Lembaga Wakaf King Abdul Aziz di Jeddah yang datang ke Bandara KAA untuk menyambut para jemaah haji dengan Air Zamzam yang khusus dibawa dari Mekkah.
“Kami dari Lembaga Wakaf King Abdul Aziz, didirikan pada tahun 1365 H, berada di sini untuk membagikan zamzam gratis kepada para jemaah haji dan tamu kita yang mulia,” ujar Musyari.
Sebagian jemaah haji asal Indonesia awalnya agak enggan mengambil air Zamzam yang dibagikan oleh Musyari dan kawan-kawannya, tetapi setelah diyakinkan oleh petugas haji asal Indonesia, mereka pun mau mengambilnya.
Selama sehari, menurut Musyari, ia dan kawan-kawannya bisa membagikan sekitar 5000-an botol air zamzam.
“Setiap hari kami membagi-bagikan 200 karton zamzam, setiap karton ada 20 botol, dan setiap shift kami bisa membagikan 1400 buah, dalam sehari sekitar 600 karton atau sekitar 5000an buah,” terangnya.
Mereka bekerja selama 8 jam per shift setiap hari, dan setelah selesai, ada orang lain yang akan datang menggantikan.
Musyari dan kawan-kawannya berkeliling dari satu gate ke gate lain demi membagikan Air berkah tersebut kepada Tamu Allah yang datang melalui Terminal Haji.
Motivasi Musyari menjadi petugas bagi-bagi Air Zamzam adalah untuk membantu dan memuliakan tamu Allah, dengan harapan mendapatkan pahala dari Allah berkat kegiatan tersebut.