Monitorday.com – Sedikitnya 30 orang selamat, puluhan lainnya tewas setelah pesawat Azerbaijan Airlines terbakar ketika berusaha melakukan pendaratan darurat.

Di antara yang selamat adalah seorang pria yang mengirim video kepada sang istri tengah berdoa dan membaca syahadat untuk menghadap Allah.

Rekaman dari dalam penerbangan Azerbaijan Airlines J2-8243 telah muncul, menangkap momen-momen mengerikan kecelakaan tragis bernomor J2-8243 dari kota Aktau, Kazakhstan, pada Rabu (25/12/2024).

Menurut media Rusia, salah satu penumpang mengirim video kepada istrinya segera setelah ia menyadari pesawat itu turun tak terkendali.

Dalam video, nampak seorang pria Rusia terus bertakbir, membaca doa, membaca syahadat, bersiap menemui Allah subhanahu wata’ala dengan wajah tenang.

“Laa Ilaha Illallah Wa asyhaduanna Muhammadarrasulallah. Allahuakbar Allahu Akbar Laa Ilaha Ilallah…,” ucap pria itu terus berdoa dengan tenang dan sesekali wajahnya melihat suasana luar sebelum pesawat terjatuh.

Rekaman itu juga menunjukkan suasana kabin yang menegangkan, dengan penumpang yang berdoa dan masker oksigen yang sudah terpasang.

Selain itu, visual yang mengejutkan dari lokasi kecelakaan memperlihatkan penumpang menangis minta tolong dan mengerang kesakitan di tengah reruntuhan.

Di video kedua, nampak pesawat sudah di tanah dengan bagian depannya hancur.

Selanjutnya kita melihat bagaimana Allah menyelamatkan nyawanya.

Rekaman ini langsung viral dan menuai berbagai komentar warga dunia.

“Kita harus lebih sering memikirkan satu-satunya hal yang pasti, yaitu kematian,” kata As’ad Ahmed di akun Instagram @asad786ahmed.

“Allah subanawatala Maha Besar,” kata @hasanmohammednasir.

“Allahu Akbar!! Saya sangat senang dia selamat 😢💖,” kata @_rae.4.

“Alhamdulillah 🙌🏻 orang-orang di pesawat sangat berani dan tetap tenang sebagian besar 🙏🏻,” tulis @bmbv_a.

Sebagaimana diketahui, penerbangan Azerbaijan Airlines J2-8243 terbakar ketika berusaha melakukan darurat di dekat kota Aktau, Kazakhstan.

Pesawat dengan 67 orang ini jatuh pada Rabu di dekat kota Aktau di Kazakhstan, menyebabkan sedikitnya 32 orang selamat, menurut para pejabat.

Sementara itu, diperkirakan lebih dari 30 orang mungkin tewas.

Pesawat itu dalam perjalanan ke Grozny di Rusia tetapi dialihkan karena kabut, kata maskapai itu kepada BBC.

Rekaman menunjukkan pesawat menuju ke tanah dengan kecepatan tinggi dengan roda yang melayang turun, sebelum terbakar saat mendarat.

Maskapai itu mengatakan pesawat itu “membuat darurat darurat” sekitar 3 km (1,9 mil) dari Aktau.

Itu lepas landas dari ibu kota Azerbaijan Baku pada pukul 03:55 GMT pada hari Rabu, dan jatuh sekitar pukul 06:28, data dari situs web pelacakan penerbangan Flightradar24 menunjukkan.

Laporan yang belum dikonfirmasi dari media Rusia mengatakan pesawat itu mungkin dikirim ke sekawanan burung sebelum jatuh.