Monitorday.com – Survei terbaru dari lembaga riset Veracity menunjukkan bahwa sebagian besar responden menganggap Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) yang paling mampu menurunkan harga dan menciptakan lapangan kerja, dengan persentase mencapai 47 persen.
Direktur Veracity, Muhammad Akram, menyatakan bahwa terdapat peluang besar bagi Prabowo untuk mendapatkan tambahan suara dengan mengangkat isu-isu ekonomi secara lebih eksplisit, mengingat masalah kesejahteraan ekonomi ini dirasakan oleh masyarakat sehari-hari.
Survei ini juga menggali berbagai permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat. Kenaikan harga dan kurangnya lapangan kerja menduduki peringkat kedua dan ketiga dengan persentase masing-masing 46 persen dan 30 persen.
Akram menjelaskan bahwa masyarakat menilai adanya diskriminasi berdasarkan umur dan penampilan dalam rekrutmen tenaga kerja.
Selain kenaikan harga dan kurangnya lapangan kerja, isu utama yang dihadapi masyarakat adalah korupsi atau penyalahgunaan wewenang dalam berbagai bentuk, yang menempati peringkat pertama dengan persentase 55 persen.
Secara keseluruhan, survei mencatat bahwa pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendominasi elektabilitas dengan persentase 44 persen. Di posisi kedua, terdapat pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) dengan elektabilitas sebesar 27 persen, dan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. (GaMa) di posisi ketiga dengan elektabilitas 20 persen.
