MONITORDAY.COM – Jajaran Pimpinan Pusat (PP) Pemuda Muhammadiyah (PM) Senin (2/10) bertemu dengan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto di Kantor Kemenhan membahas mimpi-mimpi anak muda Indonesia.
Berbicara mimpi, PP Pemuda Muhammadiyah juga ditanya soal kapan menyambangi Ganjar Pranowo.
Maklum, mantan ketua PP Muhammadiyah, Cak Nanto kini sudah berseragam banteng. Apalagi Cak Nanto juga sebagai calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Dapil VII Jawa Tengah.
Terlebih di Muktamar Pemuda Muhammadiyah ke-XVIII di Balikpapan, Kalimantan Timur diselenggarakan selama empat hari dari Selasa, 21 Februari 2023 sampai Jumat, 24 Februari 2023 dengan tema “Pemuda Negarawan, Harmoni Memajukan Indonesia”, telah mengantarkan Dzulfikar Ahmad terpilih sebagai Ketua Umum dan Najih Prasetyo sebagai Sekretaris Jenderal Periode 2023-2027.
Menariknya, Presiden Jokowi hingga Presiden RI ke 5 yang juga Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, Mantan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang juga Bacapres 2024 dan sejumlah Petinggi PDIP lainnya juga ikut meramaikan pagelaran Muktamar.
Ketum PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir juga menyebutkan Ir Soekarno adalah anggota Muhammadiyah, bahkan pernah menjadi Pimpinan Cabang.
Tidak hanya itu, Sukron yang merupakan kader Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi), organisasi sayap PDIP juga ikut kontestasi calon Ketum PP Pemuda Muhammadiyah di Muktamar, namun belum berhasil juga menjadi catatan menarik. Artinya, banyak kader PDIP yang ikut membersemai di acara Muktamar tersebut.
Tampaknya, Dzulfikar Ahmad juga mesti membagi waktunya mengunjungi putra-putra terbaik bangsa yang bakal mengikuti kontestasi Pilpres 2024 seperti Ganjar Pranowo.
Setelah Ganjar, Dzulfikar mungkin boleh saja melakukan sowan ke Anies dan Cak Imin.
Soal seragam, Dzulfikar bisa mengenakan baju koko dengan warna putih atau juga merah dan sarung ala warga nahdiyin. Silaturahmi ini menjadi hal yang menarik dan sangat potensial terjadi.
