Monitorday.com – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan bahwa generasi muda saat ini mendominasi investor pasar modal Indonesia. Hal ini terlihat dari data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) yang menunjukkan bahwa 79 persen dari 12 juta total investor berusia di bawah 40 tahun.
“Generasi muda Indonesia sangat antusias dan adaptif dengan perkembangan teknologi digital yang memudahkan akses ke pasar modal,” kata Airlangga dalam acara “Pasar Modal Goes to Young Generation” yang digelar secara daring, Senin (15/1/2024).
Airlangga menilai bahwa dominasi generasi muda ini menunjukkan prospek pasar modal Indonesia yang cerah. Ia mencontohkan bahwa nilai kapitalisasi pasar modal Indonesia tahun 2023 mencapai Rp11.674 triliun, naik 22,9 persen dari tahun sebelumnya. Dengan nilai tersebut, Bursa Efek Indonesia (BEI) menjadi bursa terbesar di ASEAN.
“Prestasi ini tentu meningkatkan optimisme bagi pelaku pasar modal dan masyarakat luas. Kami berharap pasar modal Indonesia semakin berkembang dan memberikan manfaat bagi perekonomian nasional,” ujarnya.
Airlangga mengapresiasi sinergi antara pemerintah, lembaga terkait, dan stakeholder dalam mendukung kinerja pasar modal Indonesia. Ia juga mengatakan bahwa pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan literasi dan inklusi pasar modal, terutama bagi generasi muda.
“Salah satu upaya kami adalah dengan menggelar kegiatan ‘Pasar Modal Goes to Young Generation’ yang ditujukan untuk mahasiswa dan siswa di seluruh Indonesia. Kami ingin mengenalkan pasar modal sebagai salah satu pilihan investasi yang menarik dan menguntungkan,” terangnya.
Airlangga menambahkan bahwa pasar modal Indonesia juga menunjukkan ketahanan di tengah gejolak ekonomi global. Ia menyebutkan bahwa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tahun 2023 tumbuh 6,16 persen dan ditutup pada level 7.272,79. IHSG berada di peringkat kedua di ASEAN.
“Kami optimis bahwa pasar modal Indonesia akan terus menguat dan memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia,” pungkasnya.
