Monitorday.com – Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) mengusulkan agar sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dilibatkan dalam program makan siang gratis yang direncanakan oleh pemerintah mendatang. Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Teten Masduki, menyatakan bahwa keterlibatan UMKM dalam program tersebut akan berdampak positif pada omzet mereka.
“Program makan gratis seharusnya melibatkan para pelaku UMKM untuk mencegah penurunan omzet,” ungkap Teten Masduki di Tangerang.
Meskipun belum ada pembahasan teknis terkait program makan siang gratis, Teten menyebut bahwa pemerintah telah membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025 untuk mengakomodasi janji-janji politik. Pembahasan teknis akan dilakukan setelahnya.
Simulasi program makan siang gratis telah dilakukan dalam sebuah sekolah di Kabupaten Tangerang, dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Simulasi ini dianggap positif, dengan asupan gizi yang memadai dan dampak positif terhadap sektor kesehatan serta UMKM lokal.
Teten berharap kesiapan anggaran dan hasil simulasi di Tangerang dapat menjadi pilot project untuk program serupa di daerah lain jika direalisasikan. Program ini diharapkan meningkatkan daya beli masyarakat, mendukung sektor kesehatan, dan memberikan dampak positif bagi UMKM lokal.
